Advertisement

Perluasan Ganjil Genap, Polisi Antisipasi Plat Palsu

Newswire
Selasa, 10 September 2019 - 15:07 WIB
Sunartono
Perluasan Ganjil Genap, Polisi Antisipasi Plat Palsu Ilustrasi apel Operasi Keselamatan Lalu Lintas Progo 2019 Polres Gunungkidul, Senin (29/4/2019). - Harian Jogja/Rahmat Jiwandono.

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA--Satuan Lalu Lintas Wilayah Jakarta Barat mulai mengantisipasi adanya plat palsu pada kendaraan mobil untuk menghindari aturan perluasan ganjil-genap mulai Jalan Tomang Raya hingga Jalan Pintu Besar Selatan.

Kasatlantas Wilayah Jakarta Barat Komisaris Polisi Hari Admoko menjelaskan penindakan terhadap pemilik plat palsu untuk hindari ganjil-genap dilaksanakan bersamaan dengan Operasi Patuh Jaya, sehingga dapat mendeteksi pelanggar aturan.

Advertisement

"Fokusnya sekarang adalah pelaksanaan Operasi Patuh Jaya bersamaan dengan penindakan tilang pada pelanggar ganjil-genap. Namun, di wilayah Barat belum ditemukan pemilik plat nomor ganda," ujar Hari di Jakarta, Selasa (10/9/2019).

Hari mengatakan keseluruhan anggota Satlantas Wilayah Jakarta Barat telah memiliki link khusus antar lalu lintas yang terhubung dengan Samsat Jakarta Barat untuk memantau kendaraan berplat palsu.

"Kalau misalnya ada yang kita curigai, kita kirim platnya B sekian, lalu minta identitasnya, kita sudah bisa menindak tegas pelanggar," ujar dia.

Sebelumnya, pedagang plat nomor kendaraan di DKI Jakarta mulai ramai dibanjiri pesanan duplikat plat dengan nomor ganjil dan genap.

Utamanya di Jalan Matraman, Jakarta Timur, para pedagang diuntungkan dengan penerapan rekayasa lalu lintas ganjil-genap, karena jumlah pesanan meningkat sejak sebulan terakhir saat sosialisasi. Pedagang mematok harga mulai dari Rp100.00 sepasang, hingga Rp180.000 per pasang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Alert! Stok Darah di DIY Menipis, PMI Dorong Instansi Gelar Donor Darah

Jogja
| Sabtu, 20 April 2024, 13:47 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement