Advertisement
Unicef: 1 dari 3 Anak di 30 Negara Alami Perundungan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – United Nations Children's Fund (Unicef) dan Perwakilan Khusus PBB untuk Kekerasan terhadap Anak merilis hasil jajak pendapat yang menyatakan bahwa satu dari tiga anak muda di 30 negara mengalami intimidasi atau perundungan secara daring (cyber bullying).
Dilansir dari laman resmi PBB, Kamis (5/9/2019) hasil jajak pendapat tersebut juga menyampaikan bahwa satu dari lima anak muda melaporkan bahwa mereka telah bolos sekolah karena mengalami perundungan.
Advertisement
Dalam proyek tersebut, anak-anak muda ditanyai serangkaian pertanyaan tentang pengalaman mereka mengenai intimidasi dan kekerasan daring, termasuk siapa menurut mereka yang mampu menyelesaikan masalah itu.
Hasilnya, 32% anak muda percaya pemerintah harus mengakhiri fenomena cyber bullying, 31% menyatakan hal tersebut harus menjadi tanggung jawab anak muda sendiri, dan 29% menyatakan perusahaan internet memiliki tanggung jawab.
“Salah satu pesan utama yang kami dapatkan dari pendapat mereka [anak-anak muda yang disurvei] adalah perlunya keterlibatan dan kemitraan berbagai pihak, termasuk anak remaja itu sendiri,” kata Najat Maalla Mjid, Sekjen Perwakilan Khusus PBB untuk Kekerasan terhadap Anak.
Direktur Eksekutif Unicef Henrietta Fore mengatakan poyek ini merupakan bagian dari kampanye Unicef untuk #ENDviolance dengan menyerukan kepada pemerintah, guru, orang tua, dan semua pihak yang terlibat untuk membantu mengakhiri kekerasan anak, baik online maupun offline.
“Di seluruh dunia, anak-anak muda di negara berpenghasilan tinggi dan rendah memberi tahu kami bahwa mereka sedang diganggu secara online. Itu memengaruhi pendidikan mereka dan berharap itu dihentikan,” katanya.
Lebih dari 170.000 anak berusia 13 hingga 24 tahun berpartisipasi dalam jajak pendapat melalui alat keterlibatan pemuda bernama U-Report. Beberapa negara yang terlibat seperti Albania, Brazil, Ekuador, Perancis, Indonesia, Nigeria, Ukraina, Vietnam, dan lain sebagainya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- OJK Ingatkan Suntikan Likuiditas Rp200 Triliun Belum Jamin Dorong Kredit
- Mahfud MD Ingatkan Polri Perbaiki Citra Pasca Aksi Kekerasan
- DPR Pastikan Belum Terima Surat Presiden Soal Pergantian Kapolri
- Pembunuh Charlie Kirk Dikabarkan Memiliki Riwayat Penyakit Mental
- Banyak Orang Hilang Sejak Aksi Demo, Polda Buka Posko Pengaduan 24 Jam
Advertisement

Terbaru! Jadwal KRL Jogja-Solo Hari Ini Minggu 14 September 2025
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Sherina Serahkan Lima Kucing yang Dievakuasi dari Rumah Uya Kuya
- Hadapi Dinamika Geopolitik, Prabowo-MBZ Dorong Negara-Negara Timteng Bersatu
- Buntut Penggerebekan Pabrik Baterai di AS, Hyundai-LG Tunda Operasional
- Penembak Charlie Kirk Ditangkap, Begini Tampang dan Dugaan Motifnya
- Mantan Ketua MA Nepal Ditunjuk Jadi Perdana Menteri Sementara
- Tinjau Dampak Bencana, Prabowo Kunjungi Korban Banjir Bali
- Rusia Diguncang Gempa Magnitudo 7,4, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement