Advertisement
Diancam Akan Dibunuh karena Kinerja, Anies Baswedan Tak Merasa Terganggu
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota. /Suara.com - Fakhri
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-- Menjadi pemimpin daerah memiliki risiko tinggi, salah satunya mendapatkan teror. Hal ini dialami oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Anies diancam dibunuh. Ancaman itu beredar lewat video di media sosial. Seorang pria mengancam akan membunuh Anies Baswedan karena kecewa dengan kinerjanya. Anies pun santai.
Advertisement
Anies mengaku belum melihat videonya secara keseluruhan. Namun menurutnya sekarang adalah zaman masyarakat bisa mengungkapkan pendapatnya secara bebas dan harus dinilai secara objektif.
Anies juga belum berencana untuk melaporkan pengancam dalam video ke polisi. Ia akan melihat isi videonya secara keseluruhan terlebih dahulu.
BACA JUGA
"Saya belum dengar lengkap," kata Anies.
Dengan beredarnya video tersebut, Anies mengaku tidak terganggu. Ia menyebut akan tetap fokus melakukan pekerjaannya sebagai Gubernur Jakarta.
"Biasa saja. Saya nggak merasa terganggu dan kita terus kerja urus jakarta," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Setelah 20 Tahun, GEM Dibuka dan Pamerkan 100 Ribu Artefak Kuno
- Krisis Air Tehran, Stok Air Minum Diprediksi Habis dalam 2 Pekan
- Impor Pakaian Bekas Ilegal Diduga Berasal dari Tiga Negara Ini
- Kereta Khusus Petani Pedagang Rute Merak-Rangkasbitung Siap Beroperasi
- Jaksa Umumkan Tersangka Baru dalam Kasus Perampokan Museum Louvre
Advertisement
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- PSM Imbangi Madura United 1-1
- Onad Positif Ganja-Ekstasi, Status Masih Korban Narkoba
- 23 Tewas Akibat Ledakan Supermarket di Meksiko
- Sidak Ungkap Higiene SPPG Gunungkidul Belum Tertib
- Alasan Donald Trump Ancam Hentikan Bantuan dan Mungkin Serang Nigeria
- Insiden Penusukan di Kereta Inggris, 9 Korban Kritis
- Kulonprogo Jadi Lokasi Pusat Sekolah Rakyat DIY
Advertisement
Advertisement




