Advertisement

PPP Belum Diajak Bicara Soal Kabinet Jokowi-Ma'ruf

Newswire
Rabu, 03 Juli 2019 - 14:47 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
PPP Belum Diajak Bicara Soal Kabinet Jokowi-Ma'ruf Sekretaris Jenderal DPP PPP Arsul Sani - Bisnis.com/Samdysara Saragih

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA--Pasangan capres-cawapres Joko Widodo-Ma'ruf Amin sampai saat ini belum ketok palu soal siapa saja yang masuk dalam kabinetnya. 

Terkait peluang mendapat jatah kursi menteri di kabinet, Partai Persatuan Pembangunan menyatakan belum ada pembicaraan ke arah tersebut.

Advertisement

Sekretaris Jenderal DPP PPP Arsul Sani mengatakan partainya belum diajak bicara oleh Presiden terpilih Joko Widodo untuk menentukan kursi menteri di kabinet pemerintahan Jokowi-Ma'ruf.

"PPP belum diajak bicara terkait menteri di kabinet," kata Arsul di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (3/7/2019).

Arsul mengatakan partainya belum bisa menyebutkan nama-nama kadernya untuk diajukan sebagai menteri karena PPP belum diajak bicara oleh Jokowi soal partainya mendapat kursi menteri apa.

Arsul belum bisa mengomentari soal wacana pembagian jatah kursi berdasarkan perolehan suara partai di Pemilu 2019.

"Karena belum dibahas maka susah untuk menggambarkannya seperti apa," ujar Arsul.

Selain itu menurut Arsul, partainya menyambut positif adanya wacana agar menteri di kabinet berasal dari kalangan milenial.

Usulan tersebut menurut Arsul adalah baik dan nanti akan dibahas bersama karena menyangkut kompetensi, visi-misi, dan sisi pandang.

"Namun sebagai pemberian kesempatan kepada anak muda, itu hal yang disikapi positif," kata Arsul.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara/Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Pendaftaran Ditutup, Ini 8 Nama yang Mendaftar Lewat Golkar di Pilkada Bantul 2024

Bantul
| Kamis, 25 April 2024, 16:57 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement