Advertisement
Pasokan Berkurang, Manokwari Alami Krisis Listrik

Advertisement
Harianjogja.com, MANOKWARI--Kabupaten Manokwari, Papua Barat, saat ini sedang mengalami krisis listrik setelah pasokan dari Perusahaan Semen yang beroperasi di daerah tersebut kepada PLN berkurang.
Situasi ini sudah berlangsung sejak beberapa pekan terakhir. Pemadaman bergilir terpaksa dilakukan karena energi listrik yang dimiliki PLN setempat tidak mampu mencukupi seluruh kebutuhan.
Advertisement
Manager PLN Manokwari Sulisiyo, Kamis, mengatakan, suplay listrik dari PT SDIC Papua Cement Indonesia turun drastis pada beberapa hari terakhir. "Di saat waktu normal pasokan dari PLN sekitar 10 Mega Watt. Pasokan berkurang karena perusahaan membutuhkannya untuk aktivitas produksi," kata Sulisiyo.
Dalam pertemuan sebelumnya, pengurangan pasokan hanya akan dilakukan antara 2 hingga 4 MW. PT SDIC melayangkan surat pemberitahuan bahwa perusahaan terpaksa mengurangi kembali pasokan karena produksi energi PLTG perusahaan semen tersebut berkurang.
"Akhirnya kami hanya mendapat jatah antara 2 sampai 4 MW, karena listrik yang dihasilkan PLTG PT SDIC harus dipakai sendiri untuk menunjang operasi pabrik semen," katanya lagi.
Menyikapi kondisi tersebut, PLN berupaya mendatangkan mesin baru berkapasitas 10 MW untuk mengurangi ketergantungan terhadap perusahaan milik investor dari Tiongkok tersebut. "Kalau perjalanan lancar dijadwalkan mesin akan tiba di Manokwari besok (Jumat 24/5/2019). Mudah-mudahan paling lambat 28 Mei mesin sudah bisa beroperasi," katanya menjelaskan.
Upaya lain yang dilakukan, lanjut Sulisiyo, PLN saat ini sedang membangun dua Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Gas (PLTMG) di Manokwari. Dua pembangkit tersebut akan menghasilkan 40 MW.
Sulisiyo optimistis, defisit daya yang kini terjadi Manokwari tidak akan berlangsung lama. Perlahan PLN terus berbenah agar stok energi di daerah tersebut melimpah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC Indra Utoyo Dipanggil KPK
- Menkop Nyatakan Satu Kopdes Merah Putih Bisa Gerakkan 15 Orang
- Ini Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan agar Dapat Diskon Iuran 50 Persen
- Cak Imin Ingin Rp200 Triliun Bisa Dinikmati UMKM
- Aturan dan Petunjuk Teknis Pelantikan PPPK Paruh Waktu
Advertisement

Jaga Tren Penurunan Angka Kemiskinan, Pemkab Sleman Genjot Program Terpadu
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kemenag dan Kemenkes Perkuat Program Pesantren Sehat
- Malaysia Serukan Negara Dunia Akhiri Hubungan dengan Israel
- 100 Ribu WNI di AS Belum Lapor ke Kedutaan
- Mahmoud Abbas Desak Internasional Bertanggungjawab Atas Kejahatan Israel
- Merespons Ancaman Tarif Trump, China: Ini Pemaksaan Ekonomi
- BNPB Ingatkan Banjir Bali Bisa Terulang
- DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
Advertisement
Advertisement