Advertisement
Ini Alasan TKN Deklarasikan Kemenangan Jokowi-Ma'ruf

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo (Jokowi)-Amin Ma'ruf sudah mendeklarasikan kemenangan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01 di Posko Cemara TKN Jokowi-Ma'ruf, Jumat (19/4/2019).
Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf Erick Thohir menjelaskan bahwa latar belakang deklarasi ini dibuat, sebab data dan fakta berdasarkan quick count dan pengumpulan data riil dari parpol pendukung telah jelas memenangkan Jokowi-Ma'ruf.
Bahkan, bukan hanya untuk Pilpres saja, komposisi partai pendukung petahana di DPR RI pun telah muncul dengan peraentase 60% berdasarkan hasil quick count Pileg 2019.
"Nah, tanda-tanda ini kan perlu kami sampaikan kepada pemilih, dan tentu kepada rakyat, bahwa memang paslon 01 dalam posisi sebagai pemenang," ujarnya.
"Dalam hal ini, tentu kami tambahkan juga tetap menunggu KPU, tapi saya rasa ada yang perlu disampaikan sesuai dengan fakta dan data," tambahnya.
Dalam deklarasi ini, turut hadir para petinggi TKN Jokowi-Ma'ruf seperti Moeldoko, Asrul Sani, Lodewijk Paulus, Hasto Kristiyanto, Ahmad Rofiq, Hanif Dhakiri, Usman Kansong, dan Ade Irfan Pulungan.
Dalam deklarasi ini, TKN Jokowi-Ma'ruf menyebut bahwa mereka menyuarakan fakta kemenangan ini sebagai tim pemenangan. Sedangkan pasangan capres Joko Widodo dan cawapres Ma'ruf Amin sebagai kandidat, tetap menghormati keputusan resmi dari KPU terkait hasil Pilpres 2019 sehingga tak ikut dalam deklarasi.
"Ya memang kami tugasnya TKN ketika fakta dan datanya sudah benar, kita harus menyampaikan apa adanya, sama ketika mayoritas dari pendukung ingin silaturahim, kendurian, tumpengan, syukuran, ya kita harus dukung," jelas Erick.
"Apalagi ini kan libur panjang, ya enggak? Ya silakan masyarakat bergembira seperti tanggal 13 April kan seru. Kita mestinya demokrasi, tapi tetap kita harus segera kembali konsolidasi," tambahnya.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ade Armando Ditunjuk Jadi Komisaris Anak Perusahaan PLN
- Investor Menghilang, Pembangunan Kereta gantung ke Gunung Rinjani Batal
- 3 WNI Ditangkap Polisi di Jepang Karena Dituding Merampok Rumah
- Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah untuk SD dan SMP Tahun Ini Lebih Lama
- Pengelolaan Sampah di Pasar Tradisional Bakal Diperketat oleh Kementerian Lingkungan Hidup
Advertisement

SPMB SMP di Sleman Berakhir, Ada 32 Kursi Sekolah Negeri yang Kosong
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- KPK Tetapkan Mantan Sekjen MPR RI Maruf Cahyono Tersangka Suap
- Kejagung Lelang Rumah Terpidana TPPU Doni Salmanan Rp3,5 Miliar
- Kemenhub: 31 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Berhasil Diselamatkan
- Kesaksian Penumpang Saat Detik-detik KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam: 3 Menit Setelah Oleng, Kapal Sudah Terbalik
- Pemerintah Targetkan Investasi Rp13.000 Triliun dalam 5 Tahun
- Tim SAR Hadapi Gelombang Tinggi dalam Pencarian Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya
- Presiden Prabowo dan MBS Bahas Pelayanan Haji hingga Kesehatan
Advertisement
Advertisement