Advertisement

Jokowi Siap Bicara Fakta, Sandi Ajak Kaum Milenial Aktif

Amanda Kusumawardhani
Rabu, 16 Januari 2019 - 15:57 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Jokowi Siap Bicara Fakta, Sandi Ajak Kaum Milenial Aktif Calon Presiden dalam Pilpres 2019 Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Capres Prabowo Subianto di sela-sela pengambilan nomor urut pasangan calon untuk pemilihan Presiden 2019, di kantor KPU, Jakarta, Jumat (21/9/2018). - Reuters/Darren Whiteside

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA--Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) siap berdebat dengan berdasarkan data dan fakta. Sementara Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno menginginkan kaum milenial tidak hanya menjadi penonton dari adanya bonus demografi.

"Ya tentu saja kalau ngomong mestinya dengan data, ngomong itu dengan fakta-fakta. Dan yang paling penting rencana ke depan seperti apa. Yang penting kan itu," katanya seusai menghadiri Program Wirausaha ASN dan Pensiunan di Sentul, Rabu (16/1/2019).

Advertisement

Untuk debat perdana Capres-Cawapres yang akan dilangsungkan besok Kamis (17/1/2019) Jokowi mengaku tidak ada persiapan khusus. Dia hanya mempersiapkan diri agar bisa menjawab sesuai tema.

Jokowi juga tidak khawatir dengan pasangannya Ma'aruf Amin yang baru pertama kali maju debat Capres-Cawapres.

"Pak kyai kan hampir tiap hari juga memberikan kultum memberikan tausyiah, memberikan khotbah. Ya kita datang saja. Kalau ada tanya, ya dijawab," ujarnya.

Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyelenggarakan debat perdana yang mengangkat tema Penegakan Hukum, Pemberantasan Korupsi, Hak Asasi Manusia (HAM) dan Penanggulangan Terorisme.

Sementara menjelang debat, Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno (Sandi) masih memanfaatkan waktu untuk menyambangi masyarakat di Banten. Ia mengharapkan kalangan milenial di Tanah Air dapat berperan aktif dalam pembangunan nasional dengan cara menciptakan lapangan kerja, bukan mencari kerja.

Berbicara dalam diskusi dengan para milenial di Warung Up Normal, Tangerang Banten pada Selasa sore hingga malam hari (15/01/2019), Sandi mengemukakan pada tahun 2020 Indonesia akan mendapatkan berkah dengan bonus demografi.

"Ini bisa menjadi kekuatan, tetapi bisa juga menjadi beban jika para milenial hanya menjadi penonton, bukan pemain," katanya dalam pernyataan pers Media Center Prabowo-Sandi yang diterima Bisnis, Rabu (16/01/2019).

Dalam berbagai referensi, generasi milenial merupakan generasi muda yang berusia di antara 18 sampai dengan 38 tahun. Menurut Sandi, milenial bonus demografi  tersebut bisa membuat Indonesia gemilang di tahun -tahun mendatang.

Milenial harus mempunyai niat dan ketetapan hati memberikan pengaruh positif pada ekonomi negeri ini yang sedang tidak baik, jangan menjadi penonton menyaksikan negeri tercinta diserbu pekerja asing. "Kita harus menjadi pemain. Milenial harus menciptakan lapangan kerja, bukan mencari kerja".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Petinggi Relawan Bepro Sambangi Yuni Astuti, Apresiasi Banyak Pemuda DIY Gabung ke Prabowo-Gibran

Jogja
| Sabtu, 02 Desember 2023, 23:07 WIB

Advertisement

alt

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya

Wisata
| Jum'at, 01 Desember 2023, 19:12 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement