Advertisement
10 Jam Pencarian Korban Lion Air, Terkumpul Potongan Tubuh dalam 5 Kantong Jenazah

Advertisement
Harianjogja.com, KARAWANG- Pencarian korban pesawat Lion Air JT610 di sekitar perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018) dihentikan pukul 17.00 WIB.
"Penyelaman diakhiri pukul 17.00 WIB karena sesuai standar operasional tidak efektif di jam itu," kata Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat Irjen Pol Agung Budi Maryoto di Karawang.
Advertisement
Menurut dia, pihaknya melibatkan sejumlah tim selam dari kepolisian, TNI Angkatan Laut serta Tim SAR di sekitar perairan Tanjung Karawang.
Menurut dia, tim selam sempat mengalami gangguan jarak pandang akibat kondisi lumpur yang mulai terangkat serta kontaminasi minyak yang diduga berasal dari pesawat di perairan tersebut.
Sekitar 10 jam pencarian, pihaknya mendapati sejumlah potongan tubuh yang diduga korban tewas kecelakaan pesawat yang dikemas dalam lima kantong jenazah untuk dievakuasi.
Potongan tubuh itu akan dilakukan otopsi menuju Rumah Sakit Polri Kramat Jati via Pelabuhan Tanjung Priok.
Meski proses penyelaman dihentikan pada pukul 17.00 WIB, namun Agung memastikan proses pencarian di permukaan laut tetap berlangsung selama 24 jam dengan melibatkan unsur terkait.
"Saya sudah meminta kepada kepala daerah, termasuk Bupati Karawang, Kapolres Karawang dan Kapolres Kabupaten Bekasi untuk mengerahkan personel patrolinya memantau situasi permukaan air selama 24 jam," katanya.
Sesuai rencana, proses pencarian akan berlangsung selama sepekan ke depan atau tetap berlanjut sesuai situasi yang ada.
"Kalau merujuk pada aturan, maksimal sepekan dilakukan pencarian, namun seluruhnya tergantung Basarnas. Bila ada petunjuk tertentu, bisa saja dilanjutkan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Modus Korupsi di BPR Bank Jepara Artha, Bermula dari Kredit Macet
- Ledakan di Gaza Selatan, 4 Tentara Israel Dilaporkan Tewas
- Dosen FH Unissula Diskorsing Karena Diduga Jadi Pelaku Kekerasan
- Perpres No.79 Tahun 2025, Tidak Hanya Soal Kenaikan Gaji
- Viral Kepsek Roni Dicopot, Wali Kota Prabumulih Terancam Sanksi
Advertisement

Kemantren Pakualaman Berhasil Turunkan Volume Sampah Berkat Mas Jos
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Serangan Israel, Warga Palestina yang Tewas Tembus 65.000 Jiwa
- Ribuan Orang Unjuk Rasa di London Tolak Kunjungan Donald Trump
- BMKG Deteksi 2 Bibit Siklon Tropis, Waspada Cuaca Ekstrem
- 20 Ribu Koperasi Merah Putih Akan Peroleh Modal, Rp3 Miliar
- DPR RI Klaim Kelangaan BBM Shell BP Hanya di Jabodetabek
- DPR RI Setujui Revisi RAPBN 2026, Belanja Negara Rp3.842,7 Trilun
- PDIP Hormati Keputusan Prabowo Ganti Kepala LKPP
Advertisement
Advertisement