Advertisement

Arafah Dilanda Hujan dan Badai Pasir, Listrik Padam, Jemaah Haji Panik

Syifaul Arifin
Senin, 20 Agustus 2018 - 14:53 WIB
Nina Atmasari
Arafah Dilanda Hujan dan Badai Pasir, Listrik Padam, Jemaah Haji Panik Jemaah Rombongan I-IV Kloter 41 Karanganyar-Wonogiri makan siang di tenda Maktab 11 Arafah, Minggu (19/8 - 2018). (Antara/Syifaul Arifin)

Advertisement

Harianjogja.com, MEKAH – Jemaah haji yang sedang berada di Arafah menghadapi fenomena alam yang tidak biasa. Badai pasir (ghubar) datang bersamaan dengan hujan di kawasan Arafah, Arab Saudi, Minggu (19/8/2019) pukul 19.00 waktu Arab Saudi.

Saat jemaah calon haji (calhaj) menjalankan Salat Magrib, angin bertiup kencang disertai hujan. Tak berapa lama, listrik padam. Semua calhaj berada di dalam tenda. Tenda dari terpal plastik yang ditopang rangka baja itu cukup melindungi jemaah dari terjangan ghubar. Namun, di tenda lain, terpal sempat berkibar karena pengait yang lepas.

Advertisement

Penghuni tenda berteriak dan beristigfar menyaksikan fenomena alam itu. Pintu tenda kebanyakan ditutup walau tidak sempurna. Angin yang bertiup membawa debu pasir. Salah satu calhaj sempat mengalami masalah pernapasan.

Di tenda Kloter 41 SOC yang dihuni jemaah Karanganyar dan Wonogiri, Ketua Kloter Sriyatno memastikan semua anggotanya sudah berada di tenda. Setengah jam kemudian, angin dan hujan mereda, menyisakan gerimis.

Jemaah hanya berdiam diri sembari berdoa. Pada siang hari sebelumnya, tak ada tanda-tanda mendung. Bahkan jemaah tiba di Arafah saat panas terik. Suhu pada siang hari mencapai 41 derajat Celsius. Warga Indonesia yang bermukim di Mekah, Syaeful, menyebut badai seperti itu biasa terjadi di daerah Arab. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Solopos.com

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Jumat 26 April 2024

Jogja
| Jum'at, 26 April 2024, 03:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement