Advertisement
Selama Setengah Tahun, 3.290 Hektare Hutan Kawasan Ekosistem Lauser Rusak

Advertisement
Harianjogja.com, BANDA ACEH-Seluas 3.290 hektare kawasan Ekosistem Leuser (KEL), Provinsi Aceh mengalami kerusakan sepanjang 2018. Hal itu berdasarkan catatan Yayasan Hutan Alam dan Lingkungan Aceh (HAkA).
"Kerusakan itu dari data Januari hingga Juni 2018," ungkap Manager Geographic Information System (GIS) Yayasan HAkA Agung Dwinurcahya di Banda Aceh, Selasa (24/7/2018).
Advertisement
KEL merupakan kawasan penyangga Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL). KEL dengan luas 2,6 juta hektare, di antaranya 2.25 juta berada di Provinsi Aceh, yang tersebar di 13 kabupaten/kota.
Sebagai penyangga TNGL, KEL meliputi hutan lindung, hutan produksi, serta areal penggunaan lain atau APL, seperti perkebunan dam lainnya.
Menurut dia, luas kerusakan hutan KEL tersebut sedikit menurun dibanding periode Januari hingga Juni 2017. Pada periode itu kerusakan hutan KEL mencapai 3.780 hektare.
Agung menyebutkan, kerusakan hutan KEL tersebut dicatat berdasarkan citra satelit yang dipantau secara berkala. Kemudian, informasi tersebut digabungkan dengan data lapangan.
Ia memaparkan, kerusakan hutan KEL yang terbanyak terjadi di Kabupaten Nagan Raya dengan luas 627 hektare. Kemudian, Kabupaten Aceh Timur dengan luas 559 hektare, serta Kabupaten Gayo Lues dengan kerusakan 507 hektare.
"Sebagian besar kerusakan hutan KEL di Kabupaten Nagan Raya terjadi dalam kawasan hutan gambut Rawa Tripa yang dulunya pusat satwa dilindungi orangutan," ungkap Agung Dwinurcahya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Presiden Prabowo Dorong Percepatan Makan Bergizi Gratis
- Kartu Nusuk dari Arab Saudi Mulai Dibagikan PPIH untuk Jemaah Calon Haji Indonesia
- Tiang Telkom Roboh Melintang di Jalan Akibat Gempa Magnitudo 6,0 di Pohuwato Gorontalo
- Heboh Rencana Vasektomi Wajib untuk Penerima Bansos, Dedi Mulyadi Menjawab Tudingan Haram
- Dua Narapidana Meninggal di Dalam Lapas, DPR Desak Pemerintah Evaluasi Total Seluruh Indonesia
Advertisement

Tak Hanya Kasus Mbah Tupon, Dugaan Mafia Tanah di Bantul Juga Terjadi di Tamantirto Kasihan
Advertisement

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng
Advertisement
Berita Populer
- Peringatan Dini Tsunami Dicabut, Warga Chile dan Argentina Diminta Tetap Waspadai Potensi Gempa Berikutnya
- Ahmad Luthfi Gelontor Bantuan Rp2 Miliar untuk Hunian Tetap bagi Korban Tanah Bergerak Sirampog Brebes
- Cegah Kasus Keracunan MBG Terulang, Badan Gizi Nasional Perketat Prosedur Distribusi Makanan
- Kejagung Periksa Pejabat Kemendag Terkait Kasus Suap Penanganan Perkara CPO
- Larang Adanya Diskriminasi Usia, Khofifah: Proses Rekrutmen Tenaga Kerja Berdasarkan Kompetensi
- Anak Wapres RI ke 6 Try Sutrisno, Letjen Kunto Arief Wibowo Batal Dirotasi dari Jabatan Pangkogabwilhan I
- Kasus Penyelundupan 143 Kg Ganja Jaringan Sumut, Polisi Ciduk 2 Pelaku
Advertisement