Advertisement
Ditangkap Penyalahgunaan Narkoba, Seorang Pengusaha di Sleman Palsukan Urine

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN - Seorang pengusaha asal Gamping, Sleman berinisial DF, 50, ditangkap Sub Direktorat I, Ditresnarkoba Polda DIY dalam kasus penyalahguaan narkoba belum lama ini.
Kendati demikian DF tidak merasa menyesal. Untuk mengelabui petugas ia sempat memalsukan tes urine yang telah dipersiapkan sebelumnya.
Advertisement
Kepala Subdit I Ditresnarkoba Polda DIY AKBP Bakti Andriyono menjelaskan DF merupakan seorang pengusaha yang bergerak di bidang ekspor impor. Ia ditangkap di tempat parkir salah satu pusat perbelanjaan di kawasan Depok, Sleman.
Penangkapan dilakukan beberapa saat setelah menggunakan narkoba jenis sabu dan ganja. Selain DF saat itu pihaknya juga menangkap YY yang juga ikut memakai narkoba.
"Tersangka DF dan YY ini kita tangkap di parkiran saat sedang mau masuk ke mobil," ungkap Bakti, Jumat (14/11/2014).
Ia menambahkan dari hasil pemeriksaan tersangka YY yang merupakan saudara DF hanya ikut-ikutan saja. Sedangkan pemilik barang berupa sabu dan ganja tak lain adalah milik DF.
"Kemudian kami geledah di rumah DF ketemu sabu dan ganja. Sabu, alat hisap dan ganja, kebetulan mereka masih saudara di amplas. Ada pipet juga. Kalau YY dia hanya coba-coba saja," kata dia.
Sepak terjang DF dalam penyalahgunaan narkoba memang cukup berani. Jauh sebelum ditangkap, lanjut Bakti, DF sudah mempersiapkan urin palsu atau urine yang bukan urine dia saat setelah memakai narkoba.
Akibatnya petugas sempat kesulitan barang bukti lantaran setelah dicek ternyata hasilnya negatif. Pihaknya kemudian menunggu beberapa jam sampai DF mengeluarkan urine aslinya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jateng Alami Inflasi 2,2 Persen Juni 2025, Tertinggi Sejak LIma Bulan Terakhir
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
Advertisement

Tol Jogja Solo Segmen Klaten Prambanan Mulai Beroperasi 24 Jam, Mau Nyoba? Masih Gratis Loh!
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Mantan Walkot Semarang Mbak Ita Bikin Lomba Masak Nasi Goreng, Hadiahnya dari Iuran PNS Bapenda
- Presiden Prabowo Jadi Inspektur Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara
- Otoritas Iran Menyebut Korban Meninggal Akibat Serangan Israel Capai 935 Orang
- Hasil Seleksi PPPK Kemenag: 17.154 Dinyatakan Lolos, Ini Link Pemberkasan
- Presiden Prabowo Akan Bertemu Pemerintah Arab Saudi untuk Bahas Pembangunan Kampung Haji di Makkah
- 3 Pejabat Kementerian PU Dinonaktifkan Seusai OTT KPK Terkait Suap Proyek di Sumut
- Nikita Mirzani Diborgol Saat Hadiri Sidang di PN Jaksel
Advertisement
Advertisement