Advertisement
Korban Serangan KKB yang Ditemukan di Tabo Dipastikan Matius Palinggi
Advertisement
Harianjogja.com, JAYAPURA-Tim gabungan TNI/Polri memastikan korban yang dievakuasi dari sekitar kawasan Gunung Tabo, Kabupaten Nduga, Papua, dipastikan bernama Matius Palinggi.
Kepastian itu diperoleh setelah anggota melakukan pencocokan dengan identitas yang dimiliki PT Istaka Karya serta keterangan lainnya, kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Kamal di Jayapura, Senin (10/12/2018).
Advertisement
Ia mengatakan, korban ditemukan pada Minggu (9/12/2018) sekitar 500 meter dari lokasi ditemukannya jenasah rekan-rekan korban.
Pada Senin pagi (10/12/2018) jenasah korban dievakuasi dari Yigi ke Mbua dan kemudian diangkut dengan menggunakan helikopter ke Wamena, kata Kamal.
"Saat ini jenasah korban sudah berada di RSUD Wamena," kata Kamal.
Dengan ditemukannya jenasah Palinggi, tercatat 17 orang meninggal akibat dibunuh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), termasuk satu orang staf BBPJN Wilayah XVIII Papua, ujarnya.
Ketika ditanya tentang pencarian terhadap empat karyawan PT Istaka, Kamal mengatakan, tim gabungan masih melakukan pencarian terhadap mereka dengan menyusuri kawasan di sekitar Gunung Tabo.
Saat melakukan evakuasi terhadap jenazah karyawan PT Istaka, tim gabungan menemukan tiga pekerja bangunan yang melarikan diri dan saat ini berada di pos Yigi. Ketiga warga sipil yang sedang mengerjakan pembangunan balai desa itu adalah Petrus Tondi (42), Toding Allo (20), dan Saputra (26).
Sedangkan empat karyawan PT Istaka Karya, yaitu Rikki Kardo Simanjuntak, Petrus Ramli, M. Ali Akbar, dan Hardi Ali, kata Kabid Humas.
Adapun nama jenazah korban KKB di Distrik Yall, Kabupaten Nduga, yakni Agustinus T, Jefry Simaremare, Carly Zatrino, Alpianus, M, Muh. Agus, Fais Syahputra, Yousafat, Aris Usi, Yusran, Dino Kondo, Markus Allo, Efrandy Hutagaol, Matius Palinggi, Anugrah Tolu, Emanuel Beli Naikteas dan Daniel Karre.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Hendak Mengambil Ponsel, Warga Sleman Malah Kecemplung Sumur
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Wakil Presiden Dijadwalkan Membuka Rakernas Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
- Jamaika Resmi Mengakui Kedaulatan Palestina
- Anies-Muhaimin Hadir di Penetapan KPU, Pakar UGM: Ada Peluang Ikut Koalisi Prabowo
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Wanita 60 Tahun Lolos ke Kontes Miss Argentina karena Tampak Awet Muda
- Agresi Israel, Penduduk Gaza Diperkirakan Krisis Pangan dalam Enam Pekan Lagi
- Sheila on 7 Bikin Konser di Medan, Pertumbuhan Sektor Pariwisata di Sumut Ikut Subur
Advertisement
Advertisement