Advertisement

Prabowo Minta Audit Layanan RS Papua, Kasus Ibu Hamil Disorot

Newswire
Selasa, 25 November 2025 - 08:47 WIB
Sunartono
Prabowo Minta Audit Layanan RS Papua, Kasus Ibu Hamil Disorot Presiden Prabowo

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Kasus ibu hamil asal Kampung Hobong yang meninggal usai disebut ditolak empat rumah sakit membuat Presiden Prabowo memerintahkan audit regulasi, SOP, fasilitas, hingga SDM seluruh rumah sakit terkait di Papua.

Seusai melakukan rapat terbatas dengan Presiden Prabowo, Mendagri Tito Karnavian melaporkan bahwa pihaknya sudah meminta Gubernur Papua, Mathius Derek Fakhiri, untuk mengunjungi rumah korban, sekaligus memberi bantuan.

Advertisement

"Perintah Beliau untuk segera lakukan perbaikan audit. Melakukan audit internal masalahnya di mana. Dikumpulkan rumah sakit-rumah sakit itu, termasuk juga pejabat-pejabat yang di Dinas Kesehatan dan lain-lain, baik provinsi, kabupaten dan yang [rumah sakit] swasta," kata Tito saat memberikan keterangan di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (24/11/2025).

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin bersama tim dari Kemendagri pun hari ini sudah berada di Jayapura untuk segera melakukan audit rumah sakit.

Tito menjelaskan bahwa audit yang dilakukan dari Kemendagri akan mencakup tentang aturan yang ada, termasuk peraturan kepala daerah.

"Peraturan Bupati itu kan melibatkan Rumah Sakit Kabupaten Jayapura, kemudian juga aturan dari Peraturan Gubernur karena yang terakhir kan di rumah sakit umum provinsi namanya RSUD," katanya.

Menkes Budi juga telah mengirimkan tim khusus untuk melakukan audit teknis mengenai masalah layanan kesehatan, guna mengetahui pokok permasalahan dan segera melakukan perbaikan, baik dari segi fasilitas, tata kelola, SDM atau aturannya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Yowari di Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua memastikan telah menangani pasien sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku, menyusul adanya perhatian publik terhadap kasus meninggalnya seorang ibu hamil asal Kampung Hobong.

Direktur RSUD Yowari drg. Maryen Braweri mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Papua. Hasilnya, tim akan melakukan investigasi terhadap kasus ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Drainase Jadi Tempat Buang Limbah, Sleman Langganan Genangan

Drainase Jadi Tempat Buang Limbah, Sleman Langganan Genangan

Sleman
| Selasa, 25 November 2025, 10:17 WIB

Advertisement

Bromo Tutup saat Wulan Kapitu, Ini Jadwal dan Aksesnya

Bromo Tutup saat Wulan Kapitu, Ini Jadwal dan Aksesnya

Wisata
| Selasa, 18 November 2025, 20:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement