Advertisement
KKB Papua Bantai Warga Sipil Pendulang Emas, 2 Jenazah Teridentifikasi

Advertisement
Harianjogja.com, PAPUA—Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) membantai warga sipil yang sedang melakukan aktivitas pendulangan emas. Aksi pembantaian itu membuat 11 warga sipil tewas. Aparat melakukan identifikasi terhadap jenazah korban.
Pembantaian itu terjadi di area pendulangan emas Lokasi 22 dan Muara Kum, sepanjang aliran Sungai Silet, Yahukimo, Papua.
Advertisement
Kasatgas Humas Damai Carten Kombes Yusuf Sutejo mengatakan tim DVI telah melakukan identifikasi atas dua dari tiga jenazah pendulang emas yang menjadi korban pembunuhan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.
BACA JUGA: 11 Orang Meninggal Dunia Akibat Serangan KKB di Yahukimo
"Baru dua jenazah yang teridentifikasi menggunakan metode post mortem dan antemortem yakni Wawan yang ditemukan di Lokasi 22 dan Stenly di Kali Kum, Kabupaten Yahukimo," kata Kombes Yusuf Sutejo kepada Antara,Sabtu pagi.
Satu jenazah belum teridentifikasi melalui post mortem atau pemeriksaan jenazah. Setelah teridentifikasi ketiga jenazah itu akan segera diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan. "Saat ini ketiga jenazah masih berada di RSUD Dekai," katanya.
Menurut dia, dari laporan yang diterima, jenazah satu pendulang emas di Kawe Kabupaten Pegunungan Bintang sudah tiba di Tanah Merah, ibu kota Kabupaten Boven Digoel.
Saat ini di Kabupaten Yahukimo dilaporkan ditemukan jenazah di tiga lokasi yakni di Lokasi 22 tercatat dua korban, Kali Kum satu orang dan lima orang di Bingki.
"Dari tiga lokasi, jenazah yang ada di Bingki yang belum dievakuasi karena terkendala tempat pendaratan helikopter yang terkena banjir sehingga harus mencari tempat lain," kata Kasatgas Humas Damai Cartenz Kombes Yusuf Sutejo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Waspadai Penipuan Arisan Online Ilegal, Begini Modus dan Ciri-cirinya
- Tanah Longsor Tambang Gunung Kuda Cirebon, Gubernur Jabar Perintahkan Penutupan Permanen
- Hari Tanpa Tembakau Sedunia, WHO Khawatirkan Makin Banyaknya Remaja Pengguna Vape di Indonesia
- Satgas PHK Tak Kunjung Terbentuk, Buruh Semakin Terpuruk
- Istana Tegaskan Minuman Bersulang Prabowo Bukan Alkohol
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal dan Tarif Bus DAMRI dari Jogja ke Semarang
- Antisipasi Kemacetan, Polisi Bakal Terapkan Contraflow di Tol Jagorawi arah Puncak
- Tewaskan 14 Penambang, Lokasi Longsor Gunung Kuda di Cirebon Masuk Zona Rawan Gerakan Tanah
- Tahun Ini Tidak Ada Ekstra Libur, Ini Penjelasan tentang Hari Lahir Lahir Pancasila 1 Juni
- Makanan untuk Jemaah Haji Indonesia Dijamin Halal
- Hari Bakcang Menandai Momen Penting dalam Tradisi Masyarakat Tionghoa
- Tanah Longsor Gunung Kuda, Belasan Korban Belum Ditemukan
Advertisement
Advertisement