Advertisement
Anggaran Dikepras, AHY Pertimbangkan Pendanaan Pembangunan Pakai Investasi
![Anggaran Dikepras, AHY Pertimbangkan Pendanaan Pembangunan Pakai Investasi](https://img.harianjogja.com/posts/2025/02/05/1203229/ahy.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menkoinfra) RI, Agus Harimurti Yudhoyono mempertimbangkan kerja sama pendanaan dan pembangunan melalui investasi, menyusul adanya efisiensi anggaran kementerian/lembaga (K/L).
“Mudah-mudahan, kami juga sambil berupaya untuk mendapatkan sumber-sumber pendanaan pembangunan infrastruktur dari investasi, baik dalam maupun luar negeri,” kata Menko AHY saat ditemui di Antara Heritage Center Jakarta, Rabu (5/2/2025).
Advertisement
“Karena kerja sama yang baik antara pemerintah dan swasta, termasuk juga dengan para investor luar negeri saya kira baik untuk mendukung infrastruktur ke depan,” imbuh dia.
Adapun pertimbangan itu dilakukan beriringan dengan peninjauan ulang proyek-proyek yang diprioritaskan untuk mendukung visi Presiden RI Prabowo Subianto. “Kami fokus melakukan revisi, penyesuaian-penyesuaian, karena tentunya setelah adanya pengurangan atau efisiensi anggaran tadi, ya, harus segera di-review kembali, apakah yang telah ditargetkan atau ditetapkan itu sudah sesuai atau perlu dilakukan penyesuaian [ulang],” kata Menko AHY.
Adapun Kemenkoinfra sendiri membawahi sejumlah kementerian teknis terkait seperti Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Perhubungan, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman, dan Kementerian Transmigrasi.
BACA JUGA: Imbas Pengetatan Anggaran, Baru 21 Hari Dibuka Beasiswa Kemenkeu Dibatalkan
Memiliki peran strategis dalam pembangunan dan pengembangan infrastruktur negara, AHY mengakui bahwa pihaknya memerlukan anggaran yang besar untuk mewujudkannya.
Namun, efisiensi anggaran K/L saat ini ia pandang sebagai tantangan untuk lebih bisa menyisir proyek yang dapat mendukung visi pemerintahan periode 2024-2029. “Ketika bicara proyek-proyek infrastruktur, yang kita tahu tidak murah karena setiap pembangunan infrastruktur, apalagi yang sifatnya proyek strategis, mega infrastructure, itu butuh anggaran yang besar,” kata AHY.
“Maka harus kita tata sedemikian rupa sehingga kami bisa fokus dalam upaya menghadirkan infrastruktur yang benar-benar mendukung, yang menjadi prioritas Bapak Presiden Prabowo Subianto untuk mencapai swasembada pangan, energi, air, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat kita melalui sektor kesehatan dan pendidikan.”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Terkait Gratifikasi Rita Widyasari, KPK Geledah Rumah Ketua Umum Pemuda Pancasila Japto
- Sejumlah Fakta Muncul dari Kecelakaan Maut Tol Ciawi, Kendaraan yang Terlibat, Jumlah Korban hingga Kronologi Kejadian
- Pembangunan Pusat Data Nasional Batam Disetop, Ini Alasannya
- Jadi Pejabat Pemerintah AS, Elon Musk Tutup Kantor Pusat USAID
- Pesta Seks di Jakarta Selatan, Polda Metro Jaya: Masih Terus Didalami
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2025/02/06/1203255/whatsapp-image-2025-02-05-at-16.14.35.jpeg)
Kotta GO Yogyakarta Berikan Penawaran Eksklusif dengan Reservasi Online
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Prakiraan Cuaca Hari Ini, Mayoritas Kota Besar di Indonesia Dilanda Hujan
- Gerbang Tol Ciawi Kembali Dibuka Usai Kecelakaan Maut
- Butuh Keterlibatan Aparat Hukum Awasi Distribusi LPG 3 Kg
- Bapanas Sebut Pembaruan HPP Gabah Kering Untuk Tingkatkan Kesejahteraan Petani
- Komdigi Siapkan Aturan Larang Anak di Bawah Umur Bikin Akun Medsos
- Mendes PDT Ajak Ahmad Luthfi Manfaatkan BUMDes untuk Mengatasi Kemiskinan di Jateng
- MK Tolak Gugatan Hasil Pilkada Jawa Timur yang Diajukan Risma-Gus Hans
Advertisement
Advertisement