Termometer sampai Tak Berfungsi, Ini 10 Tempat Terdingin di Bumi

Redaksi

Jum'at, 12 Juli 2024 - 22:17 WIB

Arief Junianto

Termometer sampai Tak Berfungsi, Ini 10 Tempat Terdingin di Bumi

Antartika di musim panas. - Sputniknews/CCO Pixabay

Harianjogja.com, JAKARTA—Apa jadinya jika Anda berada di tempat dengan suhu dingin yang sangat ekstrem?

Dilansir dari laman sciencefocus.com, Jumat (12/7/2024), di sebagian besar dari 10 tempat ini, termometer tidak akan berfungsi. Tak hanya itu, napas yang dihembuskan juga akan membeku seketika ketika seseorang berada di tempat tersebut.

Simak 10 tempat terdingin di dunia berikut:

Snag, Yukon, Kanada (-62.7°C atau -80,86°F)

Tempat ini berada di sebuah lembah berbentuk mangkuk di Yukon, Kanada, Snag adalah desa yang pernah mencatat rekor suhu terendah selama musim dingin pada Februari 1947 silam dengan suhu -62.7°C.

Bahkan penduduk setempat melaporkan napas mereka membeku di udara saat mereka menghembuskan napas dan jatuh sebagai debu putih akibat suhu rendah tersebut.

North Ice, Greenland (-66.1°C atau -86,98°F)

Suhu yang tercatat pada Januari 1954 merupakan suhu terdingin yang pernah tercatat di belahan bumi utara pada saat itu. Tempat ini juga dijadikan tempat penelitian oleh tim Ekspedisi Greenland Utara Inggris selama dua tahun (1952-1954) yang berjumlah 30 orang.

Oymyakon, Rusia (-67.8°C atau -90,04°F)

Terkadang disebut juga sebagai pemukiman berpenghuni terdingin di Bumi, tempat ini mencatat suhu -67.8°C pada Februari 1933. Dihuni kurang dari 1.000 orang, pemukiman ini terletak di antara dua lembah, yang menjebak angin dingin di antara keduanya, sehingga memperparah suhu pemukiman tersebut.

Membeku sepanjang musim dingin, tampaknya sekolah setempat hanya tutup ketika suhu berada di bawah -55°C.

Stasiun Klinck, Greenland (-69.4°C atau -92,92°F)

Mendirikan stasiun cuaca di iklim ekstrem dengan suhu -69.4°C pada Desember 1991 ini melibatkan para ilmuwan yang harus melintasi medan hanya dengan menggunakan mobil salju.

Namun, selain menemukan ilmu iklim yang penting, stasiun ini juga berhasil merekam beberapa kondisi terekstrem yang pernah terjadi di belahan bumi utara.

Stasiun Penelitian Klinck berada di dekat titik tertinggi lapisan es, yang merasakan dampak terburuk dari iklim kontinental yang kering dan dingin.

Verkhoyansk, Rusia (-69.8°C atau -93,64°F)

Memiliki populasi sekitar 1.000 orang, kota Rusia ini terletak di dalam Lingkaran Arktik dan merupakan salah satu tempat yang dianggap sebagai 'Kutub Dingin' utara, yaitu tempat suhu terdingin yang pernah tercatat di belahan bumi utara, salah satunya pada Februari 1892 dengan suhu -69.8°C.

Uniknya, Verkhoyansk secara teratur mengalami suhu musim panas lebih tinggi dari 30°C.

Denali, Alaska (-73.8°C atau -100,84°F)

Awal dikenal sebagai Gunung McKinley, pemerintah AS mengubah namanya menjadi Denali, nama yang digunakan oleh suku Koyukon yang mendiami daerah di sekitar gunung tersebut.

Sebuah stasiun cuaca yang ditempatkan dekat puncak mencatat suhu terdingin yang pernah tercatat di Amerika Serikat, tepatnya pada 2003, yaitu mencapai suhu -73,8°C.

Dome Argus, Antartika (-82.5°C atau -116,05°F)

Mencatat suhu -82.5°C pada Juli 2005, para peneliti bahkan berspekulasi bahwa punggung bukit di dekatnya merupakan rumah bagi kondisi alam terdingin di Bumi.

Pada 2018, sebuah tim di University of Colorado Boulder menggunakan teknologi pemetaan inframerah untuk mengidentifikasi wilayah di Antartika timur yang suhunya bisa turun mencapai kurang dari -90°C.

Stasiun Amundsen-Scott, Antartika (-82.8°C atau -117,04°F)

Stasiun Kutub Selatan Amundsen-Scott mencatat suhu -82.8°C pada Juni 1982. Orang-orang yang tinggal atau bekerja di stasiun ini hanya melihat satu matahari terbit dan satu matahari terbenam dalam setahun, sehingga tidak mengherankan bahwa tempat tersebut memiliki salah satu suhu terdingin di bumi. Bahkan suhunya pada musim panas tidak mungkin naik lebih tinggi dari -12°C.

Stasiun Vostok, Antartika (-89.2°C atau -128,56°F)

Stasiun yang mencatat suhu tinggi mencapai -89.2°C pada Juli 1983 ini, uniknya adalah salah satu tempat yang paling cerah di bumi.

Pada Desember, Stasiun Penelitian Vostok menikmati lebih dari 22 jam sinar matahari. Sebaliknya, pada malam kutub, hanya terdapat 0 jam cahaya matahari dan mencatat suhu tahunan rata-ratanya sebagai yang terendah dari semua stasiun cuaca di planet ini.