Advertisement
Hadir di Jogja, Drmo Store Gelar Spesial Workshop How to Make Vertical Video

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Jogja masih menjadi pasar yang menjanjikan bagi bisnis peralatan digital. Kondisi ini pula yang menjadi alasan Drmo Store hadir sebagai Multimedia Equipment Store di Jogja.
Leader New Lini Bisnis Drmo Store Leyla Mahesnarra mengatakan bahwa perkembangan teknologi akan terus terjadi. Kehadirannya bertujuan untuk mempermudah dan meningkatkan kinerja. Oleh karenanya, kebutuhan masyarakat terhadap peralatan multimedia baik untuk keperluan pribadi maupun kelembagaan, masih akan diperlukan.
Advertisement
"Nah, kami hadir untuk memenuhi kebutuhan multimedia masyarakat. Semua kebutuhan peralatan multimedia mulai dari pemula hingga yang profesional kami sediakan," katanya di sela grand opening Drmo Store di Ring Road Selatan, Sewon, Bantul, Selasa (4/6/2024).
BACA JUGA: Kalahkan India, Daya Saing Digital Indonesia Naik 6 Peringkat
Dia menjelaskan, kebutuhan peralatan multimedia di Drmo Store disesuaikan dengan budget yang dimiliki. Hal ini dikarenakan banyak alternatif pilihan bagi konsumen untuk memilih sesuai kebutuhannya. "Jadi semua tergantung budget dan kebutuhannya. Ada harga ada spesifikasinya. Kami juga memiliki peralatan multimedia dari segala merek," kata Leyla.
Selain menjual peralatan multimedia, pihaknya juga menawarkan sewa peralatan multimedia. Termasuk pagelaran event seperti konser musik dan sebagainya. Dia pun optimistis dengan bisnis tersebut. "Event di Jogja banyak sekali sehingga bisnis ini sangat potensial. Kami sudah menangani banyak event baik di Jogja maupun luar Jogja seperti di Bali dan Medan," katanya.
Sebagai apresiasi kepada konsumen, lanjut Leyla, pihaknya juga menggelar berbagai workshop multimedia untuk meningkatkan kinerja konsumennya. Selain terbuka untuk umum, workshop juga melibatkan loyal kastamer, rekanan, akademisi dan internal store.
"Hari ini misalnya, kami menggelar Spesial Workshop How to Make Vertical Video dengan menghadirkan konten kreator Bagoes Kresnawan. Workshop-workshop seperti ini akan kami gelar secara berkala," tandasnya.
Menurut Leyla, spesial Workshop How to Make Vertical Video digelar mengingat tren saat ini di mana video banyak diambil dari teknik vertikal dibandingkan landscape. Beberapa konten kreator khususnya pemula kesulitan menyesuaikan dengan teknik tersebut. "Usai workshop diharapkan para peserta bisa membuat video sesuai teknik vertical video," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Senin 18 Agustus 2025 Bukan Libur Nasional Tapi Cuti Bersama Nasional
- Negosiasi Buntu, Israel Siapkan Serangan Baru di Jalur Gaza
- Kasus Korupsi Masjid Agung Karanganyar, Kejari Sita Rp105 Juta
- Kasus Korupsi Google Cloud, Nadiem Makarim Tiba di KPK
- Korupsi Pengadaan Lahan Jalan Tol Trans Sumatera, KPK Tahan 2 Tersangka
Advertisement

Begini Persiapan Pemkab Gunungkidul Jadi Tuan Rumah Pekan Paralimpik se-DIY
Advertisement

Wisata Sejarah dan Budaya di Jogja, Kunjungi Jantung Tradisi Jawa
Advertisement
Berita Populer
- Beredar Isu Reshuffle Kabinet, Begini Respons Istana
- Pakar: Pemutaran Lagu Indonesia Raya Tak Langgar Hak Cipta
- Kampung Berseri Astra Gedang Selirang Wujud Pemberdayaan Berkelanjutan ACC
- PPATK: 78 Ribu Penerima Bansos Aktif Bermain Judi Online
- Ridwan Kamil Buka Suara Seusai Tes DNA
- Ombudsman Pelajari Laporan Tom Lembong
- Diperiksa KPK Terkait Korupsi Haji Begini Respons Eks Menag Yaqut
Advertisement
Advertisement