Advertisement
Warganet Duga Penangkapan Buron Kasus Vina cuma Ajang Cari Kambing Hitam, Begini Reaksi Polisi
![Warganet Duga Penangkapan Buron Kasus Vina cuma Ajang Cari Kambing Hitam, Begini Reaksi Polisi](https://img.harianjogja.com/posts/2024/05/23/1175501/tahanan-3.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Polda Jawa Barat turut angkat bicara ihwal penangkapan terhadap satu daftar pencarian orang (DPO), Pegi, terkait dengan kasus pembunuhan Vina di Cirebon yang diduga masyarakat merupakan kambing hitam.
Sebelumnya, beredar informasi di grup media sosial bahwa Pegi yang telah ditangkap polisi merupakan seorang tukang bakso yang berjualan di Bandung yang bernama Mamut.
Advertisement
Terkait dengan hal itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Barat, Surawan meminta agar masyarakat tidak tergiring oleh opini yang belum terkonfirmasi. "Tidak usah terpancing dengan opini-opini," kata Surawan kepada wartawan, dikutip Kamis (23/5/2024).
Di sisi lain, foto Pegi yang ditangkap oleh kepolisian juga berbeda dengan ciri-ciri fisik yang sebelumnya disebarkan humas Polda Jabar. Pasalnya, dari foto yang beredar, Pegi mempunyai rambut lurus. Sebaliknya, ciri fisik yang Pegi yang ditangkap polisi, Pegi memiliki rambut keriting.
Terkait dengan hal ini, Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Jules. Abraham Abast menyampaikan saat ini pihaknya masih melakukan pendalaman terhadap Pegi. "Masih pendalaman, belum ada update tambahan," tuturnya saat dihubungi.
BACA JUGA: 1 DPO Kasus Vina Cirebon Atas Nama Pegi Alias Perong Akhirnya Tertangkap
Sebelumnya, Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar, berhasil meringkus satu pelaku pembunuhan Vina dan Rizky alias Eky di Cirebon.
Penangkapan Pegi dilakukan Selasa 21 Mei 2024 malam bersama tim dari Bareskrim Mabes Polri. Adapun Pegi datang ke Bandung dengan status sebagai buruh bangunan. "Jadi Pegi yang kita DPO kan ini, informasi terakhir yang kami dapatkan bekerja sebagai buruh bangunan di Bandung," ujar Jules.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pengurus PDIP Tak Terima KPK Sita Buku Catatan Rahasia Partai
- Kemenkominfo Wanti-wanti Blokir X yang Bolehkan Konten Pornografi
- La Nada Transisi dari El Nino ke La Nina, Ini yang Mungkin akan Terjadi
- Peluang Berpasangan dengan Kaesang di Pilkada DKI Jakarta, Ini Respon Anies
- Teknologi Terus Berkembang, Waspadai Hilangnya 80 Sektor Pekerjaan Ini
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/06/16/1178140/image-1.jpg)
Majelis Kumandang Dakwah Tamantirto Beberkan Alasan Gelar Salat Iduladha 2024 Lebih Awal dari Ketentuan Pemerintah
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jokowi Bentuk Satgas Pemberantasan Judi Online
- Rusia Tawarkan Perdamaian ke Ukraina
- Sandiaga Minta Tambahan Rp3 Triliun untuk Kemenparekraf di 2025
- Tol Trans Jawa Antisipasi Peningkatan Volume Kendaraan di Libur Iduladha 2024
- ATSI Minta Pemerintah Batasi Izin Starlink
- Jokowi Minta Bulog Akuisisi Perusahaan Beras Kamboja, Ini Respons Bapanas
- Jelang Iduladha 1445 Hijriah, Harga Daging Sapi dan Ayam Naik
Advertisement
Advertisement