Advertisement
Meski Porak-poranda akibat 'Tornado', Tak Ada Korban Jiwa di Rancaekek-Jatinangor

Advertisement
Harianjogja.com, BANDUNG—Bencana puting beliung atau tornado kecil di kawasan Rancaekek hingga Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat tidak memakan korban jiwa.
Hal itu disampaikan Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin saat memantau lokasi terdampak. Pihaknya juga menginstruksikan Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat untuk melakukan pendaataan jumlah korban bencana ini.
Advertisement
BACA JUGA: Sebanyak 26 Kambing di Gunungkidul Mati Mendadak, Begini Kronologinya
"Saya pastikan tidak ada korban jiwa, Kadinkes Jabar saat ini tengah mendata berapa jumlah pasien," kata Bey, Rabu (21/2/2024) malam.
Saat memantau lokasi terdampak, Bey mencatat dari kunjungannya ke Klinik Kahatex ada 19 pekerja yang mengalami luka ringan. Sementara di Rumah Sakit Kesejahteraan Keluarga ada 10 warga terluka.
"Semuanya berobat jalan," katanya. Kondisi pasien di Rumah Sakit Kesejahteraan Keluarga yang mengalami luka serius menurutnya menimpa seorang pekerja pabrik yang saat kejadian kakinya tertimpa reruntuhan tembok. Ada juga pekerja yang mengalami cedera di kepala.
Kondisi Terkini
Pascaangin Puting Beliung Terjang Rancaekek-Jatinangor "Tapi sudah dilakukan pemeriksaan, tidak ada luka serius," tuturnya.
Saat ini bantuan mobil kebencanaan dan ambulan sudah diarahkan ke kawasan-kawasan terdampak meski sempat terhambat kemacetan parah sehingga kondisi semakin kondusif.
Bencana puting beliung yang menerjang kawasan Rancaekek dan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Rabu (21/2/2024) sore menimbulkan daya rusak yang kuat.
Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Provinsi Jawa Barat, Hadi Rahmat mengatakan, peristiwa ini terjadi pada Pukul 16.00 WIB. Ada beberapa bangunan yang turut terdampak.
"Dampak Sementara depan PT Kwalram, Kawasan Industri Dwipapuri. Kemudian depan Borma Rancaekek, Asrama Polda Brimob Jabar, dan depan Indomaret Eston Jatinangor," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ulang Tahun ke-90, Dalai Lama Ingin Hidup hingga 130 Tahun
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
Advertisement

Ratusan Ribu Kendaraan Masuk DIY Selama Sepekan Terakhir Liburan Sekolah
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Objek Diduga Bangkai Kapal Tunu Pratama Jaya Ditemukan Tim SAR
- Sekolah Rakyat di Jawa Tengah Diperkirakan Menampung 1.075 Siswa
- Pemerintah Daerah Didorong Membangun Jalan dengan Aspal Plastik
- Keberangkatan 29 Calon Pekerja Migran Ilegal Hendak ke Timur Tengah Digagalkan di Bandara Kertajati
- Pemerintah Diminta Memperhatikan Pemerataan Anggaran Pendidikan
- LaNyalla Bicara Soal 66 Tahun Dekrit Presiden
- Nurmala Kartini Sjahrir, Adik Luhut yang Diunggulkan jadi Dubes Indonesia di Jepang, Berikut Profilnya
Advertisement
Advertisement