Advertisement
12 Pegawai KPK Dinyatakan Bersalah dalam Kasus Pungli, Ada yang Minta Uang hingga Rp425 Juta
                Gedung KPK / Antara
            Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Sebanyak 12 pegawai lembaga antirasuah bersalah telah menerima sejumlah uang dalam perkara pungutan liar di Rumah Tahanan (Rutan) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal ini dinyatakan Dewan Pengawas (Dewas) KPK.
"Menyatakan para terperiksa telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan perbuatan menyalahgunakan jabatan atau kewenangan yang dimiliki termasuk menyalahgunakan pengaruh sebagai insan KPK baik dalam pra pelaksanaan tugas maupun kepentingan pribadi dan atau golongan," kata Ketua Dewas KPK Tumpak Hatorangan Panggabean di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi KPK, Jakarta Selatan, Kamis (15/2/2024).
Advertisement
Tumpak menerangkan 12 pegawai KPK tersebut telah melanggar Pasal 4 ayat 2 huruf b Peraturan Dewas Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penegakan Kode Etik dan Kode Perilaku KPK.
Dewas juga menjatuhkan hukuman berupa mewajibkan para terperiksa melakukan permintaan maaf secara terbuka.
"Menjatuhkan sanksi berat kepada para terperiksa masing-masing berupa permintaan maaf terbuka secara langsung," ujarnya.
Dewas KPK juga merekomendasikan kepada pejabat pembina kepegawaian untuk melakukan pemeriksaan guna penjatuhan hukuman disiplin sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
BACA JUGA: Tiwul Gunungkidul Ditetapkan sebagai Kekayaan Intelektual Komunal
Tumpak mengatakan berdasarkan fakta-fakta hukum yang ditemukan di persidangan, para terperiksa mengetahui para tahanan KPK menggunakan HP di dalam rutan KPK namun dibiarkan karena para terperiksa telah menerima uang tutup mata setiap bulannya dari para tahanan KPK.
Para terperiksa bahkan memberikan fasilitas lainnya seperti membantu para tahanan memasukkan barang atau makanan atau mengisi daya menggunakan powerbank yang seharusnya tidak boleh dilakukan oleh para terperiksa.
Adapun daftar pegawai KPK yang menerima pungli, beserta uang yang diterima selama tahun 2018-2023 adalah sebagai berikut:
- Deden Rochendi: Rp425.500.000
 - Agung Nugroho: Rp182.000.000
 - Hijrial Akbar: Rp111.000.000
 - Candra: Rp114.100.000
 - Ahmad Arif: Rp98.600.000
 - Ari Teguh Wibowo: Rp109.100.000
 - Dri Agung S Sumadri: Rp102.600.000
 - Andi Mardiansyah: Rp101.600.000
 - Eko Wisnu Oktario: Rp95.600.000
 - Farhan bin Zabidi: Rp95.600.000
 - Burhanudin: Rp65.000.000
 - Muhamad Rhamdan: Rp95.600.000
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bupati Banyuwangi Dukung Rencana Baru Proyek Kereta Cepat Whoosh
 - Hanyut di Sungai Jolinggo Kendal, Tiga Mahasiswa KKN UIN Semarang MD
 - Prabowo Minta Pintu Pelintasan Diperbarui Cegah Kecelakaan Kereta Api
 - Uang Judi Online di Indonesia Kalahkan Nilai Korupsi
 - Jonan Bantah Diberi Tawaran Menteri Seusai Temui Prabowo
 
Advertisement
    
        Investasi Kereta Gantung Rp200 Miliar di Prambanan Jalan Terus
Advertisement
    
        Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- BBMKG Denpasar Sebut Fenomena Bulan Purnama Picu Rob di Bali
 - UKDW Rayakan Dies Natalis ke-63 Usung Inovasi dan Kolaborasi
 - Waspadai Efek Samping Biji Chia, Ini Peringatan dari Dokter
 - Diskon Tarif Tol Disiapkan untuk Libur Natal dan Tahun Baru 2026
 - Pameran DPAD DIY Ungkap Jejak Colombo Plan di Jogja
 - Fotografer Jalanan Diminta Patuhi UU Perlindungan Data Pribadi
 - Pertamina Pastikan Pertalite di Jawa Timur Bebas Air dan Etanol
 
Advertisement
Advertisement


            
