Kemenag Anggarkan Rp13,2 Miliar untuk Penyuluhan, Pemberdayaan & Kelembagaan untuk umat Hindu
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Kementerian Agama akan menggelontorkan bantuan keagamaan untuk umat Hindu sebesar Rp13,2 miliar. Anggaran tersebut untuk penyuluhan, pemberdayaan, hingga kelembagaan pada 2024.
"Tahun ini bantuan dari Direktorat Urusan Agama ada total Rp13,2 miliar yang terbagi untuk tiga subdirektorat, yaitu Subdit Penyuluhan, Subdit Pemberdayaan Umat, dan Subdit Kelembagaan," ujar Dirjen Bimas Hindu Kemenag I Nengah Duija dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (23/1/2024).
Advertisement
Dari total bantuan tersebut, Subdit Penyuluhan dapat anggaran Rp850 juta, Subdit Pemberdayaan Umat Rp7,3 miliar, dan Subdit Kelembagaan sebesar Rp5,05 miliar.
Direktur Urusan Agama Hindu Ditjen Bimas Hindu I Gusti Made Sunartha mengatakan untuk bantuan Subdit Penyuluhan tahun 2024 ada tujuh lokasi yang menerima bantuan dengan total bantuan Rp850 Juta. "Salah satunya adalah untuk pemberian bantuan operasional lembaga agama dan keagamaan Hindu yaitu untuk Kelompok Kerja Penyuluh Nasional di satu lokasi sebesar Rp250 juta. Kemudian Bimbingan Keluarga Sakinah di enam lokasi sebesar Rp600 juta," kata dia.
Baca Juga
Kemenag Akan Dirikan Madrasah Berciri Khas Hindu, Bernama Widyalaya
Situs Seyegan Simpan Ratusan Benda Cagar Budaya Masa Hindu-Buddha
Ribuan Umat Hindu Gelar Tawur Agung di Prambanan
Kedua, bantuan Subdit Pemberdayaan Umat 2024 dengan total penerima 53 lokasi sebesar Rp7,3 miliar. "Rinciannya, bantuan sarana prasarana rumah ibadah di empat lokasi, total Rp400 juta. Kemudian bantuan pembangunan rumah duka atau krematorium di tiga lokasi, total Rp600 juta," katanya.
Selain itu di Subdit Pemberdayaan Umat juga ada bantuan operasional pemberdayaan ekonomi umat di rumah ibadah di lima lokasi, dengan total bantuan Rp500 juta.
Ada pula bantuan operasional pendampingan pemberdayaan ekonomi umat di rumah ibadah melalui lembaga agama dan keagamaan di satu lokasi dengan nilai Rp100 juta.
"Terakhir di Subdit Pemberdayaan Umat yaitu, bantuan pembangunan atau rehab rumah ibadah di 40 lokasi dengan total bantuan Rp5,4 miliar, termasuk rumah ibadah ramah anak dan ramah disabilitas," kata dia.
Ketiga, bantuan Subdit Kelembagaan Tahun 2024 dengan total bantuan Rp5,05 miliar di 33 lokasi di antaranya bantuan untuk operasional lembaga agama, peningkatan kapasitas pengetahuan gender, kepemimpinan, pembinaan, hingga konten edukasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
- Pengaruh Dukungan Anies Vs Dukungan Jokowi di Pilkada Jakarta 2024, Siapa Kuat?
- Yusril Bantah Mary Jane Bebas, Hanya Masa Hukuman Dipindah ke Filipina
- ASN Diusulkan Pindah ke IKN Mulai 2025
- Pelestarian Naskah Kuno, Perpusnas Sebut Baru 24 Persen
Advertisement
KPU Sleman Memprediksi Pemungutan dan Perhitungan Suara di TPS Rampung Maksimal Jam 5 Sore
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tingkatkan SDM di Papua, Kemnaker Bakal Genjot Pelatihan Vokasi
- Pemerintahan Prabowo-Gibran Dinilai Mampu Mewujudkan Swasembada Energi
- Selama Agustus Oktober, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Yogyakarta Terbtkan Belasan Ribu Paspor
- Badan Geologi Kementerian ESDM Mendorong Seluruh Kawasan Bentang Karst di Indonesia Dilindungi
- KAI Angkut 344 Juta Penumpang Periode Januari-Oktober 2024
- Kemenpar Usulkan Tambahan Dana Rp2,2 Triliun di 2025, Ini Tujuannya
- Tiga Tol Akses ke IKN Dibuka Fungsional Mulai 2025, Belum Dikenakan Tarif
Advertisement
Advertisement