Advertisement
Pengungsi Palestina Tak Miliki Tempat Berlindung di Rafah

Advertisement
Harianjogja.com, GAZA—Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyebutkan puluhan ribu warga Palestina yang berbondong-bondong ke Rafah menghadapi kepadatan yang berlebihan dan membutuhkan tempat berlindung.
Dalam pernyataan pers yang diterima pada Sabtu (9/12/2023), Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA) mengatakan sejak 3 Desember, puluhan ribu pengungsi internal telah tiba di Rafah, ujung selatan Jalur Gaza.
Advertisement
BACA JUGA: Menlu RI Kecewa, PBB Gagal Setujui Resolusi Gencatan Senjata di Gaza
Kebanyakan dari mereka berasal dari kota tetangga Khan Younis, menyusul perintah evakuasi yang dikeluarkan oleh pasukan Israel dan pemboman serta pertempuran yang terus berlanjut.
"Ribuan pengungsi mendirikan bangunan dan tenda sementara di rumah sakit Qatari Field yang sedang dibangun dan kampus Universitas Terbuka Al-Quds di Rafah," tambah OCHA.
Hampir 1,2 juta pengungsi sudah terdaftar di 151 fasilitas Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB (UNRWA) untuk Pengungsi Palestina di seluruh Jalur Gaza.
BACA JUGA: Turki Ajak Masyarakat Dunia Tuntut Israel atas Kejahatan Perang di Gaza
Bagi banyak warga Palestina, ini merupakan kali kedua atau ketiga mereka mengungsi sejak Israel mulai menggempur Jalur Gaza pada 7 Oktober lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

BPBD DIY Catat 62 Kecelakaan Laut, 107 Orang Jadi Korban
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Tim Komite Reformasi Polri Mulai Bekerja Pekan Depan
- Ketum Garda Indonesia Sebut Prabowo Siapkan Perpres Perlindungan Ojol
- Daftar Lengkap Menteri dan Wamen Baru di Kabinet Merah Putih Prabowo
- KPK Segera Umumkan Tersangka Dugaan Kasus Korupsi Kouta Haji
- Tugas ke Luar Kota, Wapres Gibran Tak Hadiri Acara Pelantikan Menteri Baru
- Pengamat Kritisi Kasus Pagar Laut Bekasi yang Hanya Berhenti di Tersangka
- Kuasa Hukum Ungkap Banyak Kejanggalan Terkait Kasus Pembunuhan Kacab Bank
Advertisement
Advertisement