Advertisement
Politikus Gerindra: Gibran Rakabuming Cawapres Punya Pengalaman Debat Antarcalon

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Calon Wakil Presiden (Cawapres) Koalisi Indonesia Maju Gibran Rakabuming Raka dinilai sebagai satu-satunya Cawapres yang memiliki pengalaman debat antarcalon dalam kontestan politik. Mengingat Gibran menjadi satu-satunya Cawapres yang pernah bertarung sebagai kepala daerah.
Sebagaimana diketahui perubahan format debat cawapres berbeda dibandingkan 2019 silam. Di mana pada debat Pilpres 2024 Cawapres akan ditemani dengan Capres. Hal ini pun menuai pro kontra di masyarakat.
Advertisement
BACA JUGA : Jadwal Kampanye Hari Ini, Prabowo Masuk Kerja, Gibran Kunjungi Banten
“Mengapa justru Gibran yang ramai dibicarakan warganet dianggap tak punya kapasitas untuk debat cawapres? Ini jelas tidak benar. Karena Gibran merupakan satu-satunya cawapres yang punya pengalaman mengikuti debat antar calon. Pengalaman ini didapat Gibran saat maju dalam kontestasi pemilihan Wali Kota Solo,” kata politikus Partai Gerindra yag juga Caleg DPR RI, Senin (4/12/2023).
Ia mengatakan Gibran menjadi satu-satunya cawapres yang pernah ikut debat antar calon di Pilkada Solo. Menurutnya penampilannya saat debat juga bagus, sehingga untuk urusan debat khusus cawapres, Gibran termasuk paling siap.
Dalam debat capres maupun cawapres, setiap calon dibatasi untuk melakukan paparan dalam durasi tertentu, hal ini dinilai sesuai dengan karakter Gibran yang to the point.
“Dengan gaya bicara to the point, Gibran pasti bisa langsung memberi penjelasan dengan singkat, lugas, jelas dan mudah dipahami," katanya.
BACA JUGA : Gibran Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Solo hingga 6,25%, Tertinggi selama 7 Tahun Terakhir
Ketua Dewan Penasehat Relawan Bersama Prabowo DIY ini menambahkan meski tidak ada debat khusus cawapres, masyarakat tak perlu khawatir untuk melihat kemampuan Gibran sebagai tokoh muda mumpuni dan layak menjadi pemimpin masa depan Indonesia.
"Kita lihat rekam jejak Gibran selama menjadi Wali Kota Solo. Saat berkomunikasi gaya bicaranya to the point, mudah dipahami dan yang paling penting lebih banyak bekerja dibandingkan berbicara. Saya rasa itu sudah cukup untuk menilai,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
- Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
- Kerusuhan di Lapas Narkotika Muara Beliti Sumsel, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Ungkap Penyebabnya
- Sejoli Ditemukan Meninggal Dunia dalam Mobil di Jambi, Diduga Keracunan AC
- 1,7 Juta Pengemudi Ojol Belum Punya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
Advertisement

Truk Bermuatan Batu Alam Kecelakaan Tunggal di Piyungan, Sopir Meninggal di Tempat
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Kata Sandi Milik Kepala Pentagon Pete Hegseth Bocor Akibat Serangan Siber
- Menteri Budi Santoso Segera Terbitkan Permendag Baru, Mengatur Ekspor Impor hingga Perdagangan Dalam Negeri
- Polisi Kerahkan Ratusan Personel Jaga Sidang Kasus Hasto PDIP
- Merespons Gelombang PHK, Menaker Akan Optimalkan Platform SIAPKerja
- 1,7 Juta Pengemudi Ojol Belum Punya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- BEI Sebut Ada 30 Perusahaan Bakal Ipo Tahun Ini
- Sejoli Ditemukan Meninggal Dunia dalam Mobil di Jambi, Diduga Keracunan AC
Advertisement