Advertisement

Rayakan Hari Pahlawan, Tokopedia Angkat Perjuangan UMKM Difabel, Perempuan dan Petani

Abdul Hamied Razak
Jum'at, 10 November 2023 - 03:07 WIB
Abdul Hamied Razak
Rayakan Hari Pahlawan, Tokopedia Angkat Perjuangan UMKM Difabel, Perempuan dan Petani Ibu/ibu perajin anyaman bambu Kraosan di Magelang. Ist

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Pelaku UMKM lokal berkontribusi lebih dari 60% terhadap PDB Indonesia. Data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah RI pun mencatat jumlah persentase UMKM mencapai 99% dari seluruh unit usaha, sedangkan UMKM mampu menyerap tenaga kerja hingga 96,9%.

Head of Regional Growth Expansion Tokopedia, Nafisah Wulandari mengatakan pihaknya terus mendukung pengembangan UMKM Indonesia lewat Inisiatif Hyperlocal dan deretan fitur relevan. Alasannya, pelaku UMKM di Indonesia berkontribusi besar bagi perekonomian negara.

Advertisement

Menyambut Hari Pahlawan 10 November 2023, pihaknya melalui inisiatif hyperlocal terus memberi panggung bagi lebih dari 14 juta pelaku usaha di Indonesia, yang hampir 100 persennya UMKM lokal, menjadi pahlawan ekonomi nasional. "UMKM Indonesia telah membuktikan ketangguhan mereka saat menghadapi pandemi Covid-19 lalu, bahkan menjadi kunci pemulihan ekonomi hingga pascapandemi,” ungkapnya, Jumat (10/11/2023).

BACA JUGA: Pelaku Usaha Kecil Menengah Dilatih Strategi Pemasaran di Candi Prambanan

Pihaknya juga rutin memberi pendampingan bisnis online bagi UMKM Indonesia. Misalnya, melalui Pusat Edukasi Seller yang dapat diakses UMKM secara gratis untuk mendapatkan banyak materi tentang pengembangan usaha.

“Kami bersama pemerintah daerah juga rutin mengadakan Kelas Maju Digital dan Kelas Perempuan Maju Digital untuk UMKM lokal di Jabodetabek, Medan, Bandung, Solo, Surabaya, Semarang, Denpasar dan masih banyak lagi,” tambah Nafisah.

Perjuangan Pelaku UMKM

Pemilik Usaha Precious One, Ratnawati Sutedjo, memiliki kecintaan terhadap kerajinan tangan. Ratna membangun bisnis sosial pada 2004 bersama teman difabel. Walau pada awalnya ditolak dan dipandang sebelah mata, Ratna terus mendukung teman difabel untuk berkarya.

Melihat kebahagiaan para teman difabel karena memiliki penghasilan, akhirnya Precious One beradaptasi dengan berjualan online lewat Tokopedia. Pada 2020, ketika menghadapi pandemi, Ratna dan teman difabel berinovasi menjual masker buatan tangan. Hingga akhirnya, Precious One jadi lebih dikenal luas sejak berjualan di Tokopedia.

“Kami berhasil menjangkau pasar lebih luas dan pendapatan dari penjualan dapat mendukung puluhan karyawan Precious One, termasuk belasan teman difabel yang merupakan teman tuna netra, tuna rungu, autis dan down syndrome,” ujar Ratna.

Data internal Tokopedia juga mencatat jumlah transaksi Precious One di Tokopedia mengalami lonjakan transaksi hampir 30 kali lipat selama semester I 2023 saat pascapandemi, dibandingkan semester II 2019 saat prapandemi.

Sementara, Tribuana Desy Ariyanti, Pemilik Usaha Kraosan, memiliki misi untuk memajukan serta mensejahterakan ibu-ibu dan masyarakat di Magelang. Desy juga memberikan bantuan pendidikan kepada anak perajin Kraosan dan keluarga yang membutuhkan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Magelang.

Lewat perusahaan sosial sekaligus usaha Kraosan yang didirikan pada 2019, Desy bersama ibu-ibu perajin memproduksi camilan khas Magelang dan dijual lewat Tokopedia. “Saat pandemi 2020, Kraosan mengalami keterbatasan bahan baku kardus yang menjadi kemasan produk makanannya. Akhirnya, kami berinovasi membuat kemasan dari bahan baku lain, yaitu besek bambu sokase dengan menggandeng masyarakat sekitar di Magelang,” ujar Desy.

Kraosan pun rutin mengikuti beragam kampanye di Tokopedia, salah satunya Waktu Indonesia Belanja (WIB). Selain itu Kraosan juga kerap menggunakan fitur TopAds di Tokopedia untuk meningkatkan transaksi agar dapat terus memberdayakan para ibu di desa Kabupaten Magelang.

Awi Coffee adalah usaha keluarga asal Binjai, Sumatra Utara, yang telah berjalan selama lebih dari tiga generasi dan kini dilanjutkan oleh Darwin Jaswin (Awi). Saat itu, Awi ingin kopi lokal premium asal Sumatra Utara ini dapat dinikmati masyarakat dari seluruh daerah Indonesia.

Awi Coffee menggandeng belasan petani kopi lokal di daerah Gayo dan Tanah Karo. “Para petani yang bekerja sama dengan kami ini berasal dari berbagai latar belakang. Seperti Pak Karo di Tanah Karo, beliau dulunya adalah guru olahraga yang kemudian mulai menanam kopi untuk meningkatkan potensi dari industri lokal kopi,” terang Awi.

Sejak berjualan online di Tokopedia pada tahun 2019, produk Awi Coffee dapat menjangkau pasar yang lebih luas di luar Pulau Sumatra. Berkat memanfaatkan berbagai kampanye dan fitur di Tokopedia, Awi Coffee pun mencatat kenaikan transaksi yang mencapai hampir 3 kali lipat selama semester I 2023 saat pascapandemi, dibandingkan semester II 2019 saat prapandemi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Cek! Jadwal SIM Keliling di Jogja Hari Ini, Sabtu 15 Februari 2025

Jogja
| Sabtu, 15 Februari 2025, 06:37 WIB

Advertisement

alt

Pemerintah Kalurahan Patalan Bantul Sediakan Wisata Naik Andong Keliling Perdesaan

Wisata
| Rabu, 12 Februari 2025, 19:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement