Advertisement
Mutasi TNI: Danpaspampres, Pangdam Jaya hingga Wakasau Diganti
Foto ilustrasi prajurit TNI. / Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto kembali melakukan rotasi dan mutasi jabatan sejumlah perwira tinggi (Pati) di tubuh TNI.
Rotasi tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/667/V/2025 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia, yang ditandatangani Agus pada 27 Mei 2025.
Advertisement
BACA JUGA: Panglima TNI Rotasi 86 Perwira Tinggi
Dalam surat itu, rotasi tersebut dilakukan dengan memperhatikan Keputusan Presiden RI, Surat Gubernur Lemhannas RI, Surat Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan, Surat Kepada Staf Angkatan Darat, Laut, dan Udara, Hasil Sidang Wanjakti 29 April 2025, serta pertimbangan Pimpinan TNI.
Berdasarkan dokumen yang beredar pada Rabu (28/5/2025), termuat mutasi, rotasi, dan promosi sebanyak 117 pati. Terdiri dari 47 pati TNI Angkatan Darat, 30 pati TNI Angkatan Laut, dan 40 pati TNI Angkatan Udara.
Beberapa posisi strategis yang diganti dalam keputusan ini antara lain Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Wakasau), Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Pangkoopsudnas), Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres).
Kemudian ada Panglima Kodam Jayakarta (Pangdam Jaya), hingga Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (Kadispenal), Komandan Operasi Khusus TNI (Dankoopsus), Gubernur Sekolah Tinggi Intelijen BIN.
Berikut pergantian posisi strategis di TNI:
Wakasau
Sebelumnya: Marsdya TNI Andyawan Martono P
Sekarang: Marsdya TNI Tedi Rizalihadi
Pangkoopsudnas
Sebelumnya: Marsdya TNI Tedi Rizalihadi
Sekarang: Marsda TNI Minggit Tribowo
Danpaspampres
Sebelumnya: Mayjen TNI Achiruddin
Sekarang: Mayjen TNI Edwin Adrian Sumantha
Pangdam Jaya
Sebelumnya: Mayjen TNI Rafael Granada Baay
Sekarang: Mayjen TNI Deddy Suryadi
Kadispenal
Sebelumnya: Laksma TNI I Made Wira Hady Arsanta
Sekarang: Laksma TNI Tunggul
Dankoopsus
Sebelumnya: Mayjen Hendy Antariksa
Sekarang: Brigjen TNI Yudha Airlangga
Gubernur Sekolah Tinggi Intelijen BIN
Sebelumnya: Mayjen Djoko Andoko
Sekarang: Brigjen Berman Sitanggang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Menteri Amran: Pemerintah Siapkan Operasi Pasar Besar-Besaran
Advertisement
KPK Buka Peluang Panggil 4 Mantan Stafsus Nadiem Makarim
Jurist Tan, Mantan Stafsus Nadiem Makarim Jadi DPO
Mantan Wali Kota Semarang, Mbak Ita Dituntut 6 Tahun Penjara
13 Orang Meninggal Dunia Karena Gelombang Panas di Korea Selatan
Advertisement
Pemerintah Siapkan Kurikulum Digital untuk Sekolah Rakyat
Daftar Wilayah Diterjang Tsunami akibat Gempa Rusia
Ada Nama Vara dan Dion dalam Pusaran Kasus Kematian Diplomat Arya
Antisipasi Tsunami dari Gempa Rusia, Pemerintah Minta Warga Menjauhi Pantai
Puan Maharani Beberkan Jadwal Kongres PDIP
Advertisement
Gempa Rusia: Tercatat 30 Kali Gempa Susulan dengan Kekuatan Capai Magnitudo 5,0
Berita Pilihan
- Innalillahi, Menteri Agama Suryadharma Ali Periode 2009-2014 Meninggal Dunia, Berikut Profil Singkatnya
- Menteri Amran: Pemerintah Siapkan Operasi Pasar Besar-Besaran
- KPK Buka Peluang Panggil 4 Mantan Stafsus Nadiem Makarim
- Mantan Wali Kota Semarang, Mbak Ita Dituntut 6 Tahun Penjara
- Polisi Tangkap 11 WNA China yang Gunakan Sebuah Rumah di Cilandak Tempat Penyamaran Polisi Wuhan
Advertisement
Pemkab Kulonprogo Bertekad Keluar dari Peringkat Pertama Kemiskinan di DIY
Advertisement
Wujudkan Pariwisata Berbasis Budaya, InJourney dan Kementerian Kebudayaan Sinergi Melakukan Pengelolaan Kompleks Candi Borobudur
Advertisement
Berita Populer
- Bertemu Ahmad Luthfi, Duta Besar Inggris Jajaki Investasi Pengolahan Sampah hingga Keamanan Siber
- Saksikan Penandatanganan MoU di Lampung, Menteri Nusron Ajak Tokoh Agama Kawal Sertifikasi Tanah Wakaf
- Rusia Diguncang Gempa Magnitudo 8,7, BMKG Keluarkan Peringatan Dini Tsunami untuk Indonesia, Segini Perkiraan Tinggi Gelombang
- Gempa Rusia: BMKG Terbitkan Peringatan Tsunami Gorontalo hingga Papua, Prediksi Gelombang Mulai Pukul 14.52 WITA
- Kerugian Global Akibat Bencana di 2025 Capai Rp2.122 Triliun
- Menteri Nusron Ingatkan Sertifikasi Tanah Wakaf Bagian Penting Administrasi Pertanahan
- Dampak Gempa Rusia: Jepang Terbitkan Peringatan Tsunami 3 Meter di Pantai Pasifik
Advertisement
Advertisement
