Advertisement

Manfaatkan Medsos, Ini Iming-Iming Pelaku Perdagangan Manusia

Newswire
Jum'at, 15 September 2023 - 21:47 WIB
Mediani Dyah Natalia
Manfaatkan Medsos, Ini Iming-Iming Pelaku Perdagangan Manusia Ilustrasi perdagangan manusia. - Harian Jogja

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Modus tindak pidana perdagangan manusia dari tahun ke tahun berganti. Terkini para pelaku tindak pidana ini menggunakan media sosial untuk menjerat korban.

Menteri Sosial Tri Rismaharini menyampaikan pelaku perdagangan manusia berusaha menjerat korban melalui berbagai media sosial. Para korban umumnya masih muda dan beberapa di antaranya pernah bekerja menjadi guru honorer. (Baca Juga: (Kulonprogo Jadi Pintu Keluar DIY, Masyarakat Diminta Waspadai Aksi Perdagangan Manusia)

Advertisement

“Korban tindak pidana perdagangan manusia umumnya terjebak setelah tergiur tawaran kerja dengan penghasilan besar yang beredar di platform media sosial,” katanya, Jumat (15/9/2023).

Guna melindungi para korban, dia mengarahkan para petugas sosial untuk mendampingi 28 korban kejahatan yang berasal dari Jawa Barat, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur tersebut. Kini para korban yang sempat ditahan di Malaysia tersebut berada di Rumah Perlindungan dan Trauma Center Bambu Apus, Jakarta Timur.

(Baca Juga: Jangan Sampai Terjerat! Begini Sejumlah Modus Perdagangan Manusia)

"Jadi kita dampingi terus. Yang paling penting adalah mengubah mindset-nya (kerangka berpikirnya), bahwa mereka bisa hidup, mereka pasti bisa survive (bisa bertahan) kalau mereka sungguh-sungguh," kata dia.

Menteri Sosial juga mengupayakan para korban tindak pidana perdagangan orang mendapat fasilitas pelatihan di balai-balai Kementerian Sosial di daerah asal mereka.

"Kita juga ajarkan mereka wirausaha atau mereka pingin apa gitu. Nah ini lagi di-asesmen sama staf saya, mereka maunya apa," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal KRL Jogja-Solo Senin 29 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan

Jogja
| Senin, 29 April 2024, 00:57 WIB

Advertisement

alt

Komitmen Bersama Menjaga dan Merawat Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Kamis, 25 April 2024, 22:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement