Advertisement
Ratusan Perlintasan Kereta Api di Daop Semarang Tak Dijaga

Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG—PT KAI mencatat masih ada 170 perlintasan sebidang kereta api di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang yang belum dijaga.
"Di wilayah Daop Semarang terdapat 342 perlintasan sebidang yang tersebar di berbagai wilayah," kata Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Ixfan Hendri Wintoko dalam siaran pers di Semarang, Minggu (20/8/2023).
Advertisement
Dari jumlah tersebut, lanjut dia, 172 perlintasan sebidang yang sudah dijaga, oleh petugas KAI, dinas perhubungan, maupun swadaya masyarakat.
BACA JUGA : Perlintasan Rel KA Depan Bandara Adisutjipto Ditutup Per 1 Februari
Di wilayah Daop Semarang, menurut dia, terdapat pula 30 perlintasan tidak sebidang yang berupa "flyover" maupun "underpass".
KAI juga mencatat 30 kecelakaan yang terjadi di perlintasan sebidang di wilayah Daop Semarang di sepanjang 2023.
Upaya menekan angka kecelakaan tersebut, kata dia, salah satunya dengan menutup perlintasan-perlintasan sebidang liar.
Selain itu, menurut dia, KAI juga menggandeng berbagai pemangku kepentingan untuk memberikan sosialisasi tentang keselamatan bagi pengguna jalan di perlintasan-perlintasan sebidang kereta api.
Ia menjelaskan pengguna jalan wajib mendahulukan jalannya kereta api ketika palang pintu perlintasan sudah ditutup. Ia menuturkan palang pintu, petugas penjaga perlintasan, maupun alarm peringatan saat KA melintas hanya merupakan alat bantu keamanan.
BACA JUGA : PT KAI Daop 7: 127 Perlintasan Tidak Terjaga
Alat utama keselamatan pengguna jalan saat melintas di perlintasan sebidang KA, kata dia, yakni rambu lalu lintas.
"Sosialisasi keselamatan semacam ini diharapkan dapat menggugah kepedulian dan kesadaran masyarakat dalam disiplin berlalu lintas di perlintasan sebidang," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement