Advertisement
Hasil Survei, Warga Jawa Timur Sebut Sandiaga Ideal Jadi Cawapres Ganjar Pranowo

Advertisement
Harianjogja.com, SURABAYA—Lembaga Surabaya Research Syndicate (SRS) menyatakan nama Sandiaga Uno menjadi tokoh paling ideal di mata masyarakat Jawa Timur sebagai calon wakil presiden (cawapres) bagi Ganjar Pranowo pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Direktur Riset SRS Edwin Abdul melalui keterangan resminya di Surabaya, Selasa (15/8/2023), mengatakan terdapat 19,2% responden di Jawa Timur berkeinginan Sandiaga Uno menjadi calon wakil presiden untuk berpasangan dengan calon presiden Ganjar Pranowo.
Advertisement
"Hasil survei SRS menempatkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno sebagai cawapres paling ideal dan paling tepat untuk mendampingi Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024," kata Edwin.
Tingginya keinginan masyarakat Jawa Timur disebabkan saat ini Sandiaga Uno menjadi bagian dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dengan posisi strategis sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu).
Melihat posisi tersebut, menurut dia, Sandiaga menjadi representasi religius, sehingga memunculkan ketertarikan dari masyarakat Jawa Timur untuk mendorong berpasangan dengan Ganjar Pranowo yang diusung oleh PDI Perjuangan dan menjadi perwakilan nasionalis.
Dia pun memandang pasangan nasionalis religius mampu diterima dengan baik oleh masyarakat Jawa Timur, terlebih di wilayah setempat juga didominasi warga Nahdliyin.
"Satu-satunya partai parlemen di luar PDI Perjuangan yang mendukung Ganjar adalah PPP, secara resmi sudah berkoalisi dengan PDIP. PPP menawarkan Sandiaga sebagai cawapres, secara otomatis Sandiaga paling berpeluang menjadi cawapres bagi Ganjar."
BACA JUGA: Dinyatakan Hilang 17 Tahun dan Meninggal 2011, Warga Prambanan Pulang Kampung
Edwin menyebut posisi Sandiaga sebagai sosok potensial sebagai calon pendamping Ganjar Pranowo sekitar 19,2%, disusul Ridwan Kamil dengan%tase 15,4%, Erick Thohir 11,5%, dan Susi Pujiastuti 10,8%.
Selanjutnya Yenny Wahid 8,9%, Andika Perkasa 4,2%, Puan Maharani 3,9%, Basuki Hadimuljono 3,9%, Nassarudin Umar 2,8%, dan 16,6% belum memilih
SRS yang merupakan anggota Asosiasi Survei Opini Publik Indonesia (ASOPI) melakukan survei tersebut pada tanggal 2-11 Agustus 2023 di 38 kabupaten dan kota di Jawa Timur dengan melibatkan 1.000 responden.
Metode penarikan sampel dilakukan dengan multistage random sampling dengan margin of error sebesar 3,1% dan tingkat kepercayaan 95%. Responden yang dipilih terdiri 50% laki-laki dan 50% perempuan dengan quality control secara random 20%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Diplomat RI di Peru Meninggal Seusai Ditembak Orang Tak Dikenal
- Dukung Demo di Indonesia, WNI di AS dan Australia Gelar Aksi Solidaritas
- Polres Indramayu Amankan 58 Orang Perusuh
- Mulai Anarkistis, Polisi Bubarkan Aksi Demonstrasi di Gorontalo
- Kapolri Buru Aktor Intelektual dan Penyokong Dana Demo Anarkistis
Advertisement

DPRD DIY Desak Polisi Usut Kematian Mahasiswa Amikom Secara Terbuka
Advertisement

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Meutya Hafid Tuding Adanya Aliran Duit ke AKun Medsos Live Demo
- Kerugian Infrastruktur Akibat Demo di Jakarta Capai Rp55 Miliar
- Antisipasi Demo Susulan, TNI-Polri Bangun Tenda di Gedung DPR
- Belasan Personel Dikerahkan Cari Heli Hilang Kontak
- Ojol Dikeroyok Demonstran hingga Tewas, Keluarga Tuntut Keadilan
- Ini Jadwal Sidang Etik 7 Brimob Tabrak Ojol hingga Tewas
- PDIP Minta Maaf Terkait Deddy Sitorus dan Sadarestuwati Disorot Publik
Advertisement
Advertisement