Advertisement
Jokowi Minta Kantor Pemerintah WFH, Perusahaan Swasta Diimbau Mengikuti
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO—Jokowi memberikan catatan penting setelah menggelar rapat terbatas soal peningkatan kualitas udara di Jabodetabek. Ia meminta akan kantor pemerintahan menerapkan sistem work from home (WFH) atau kerja hybrid.
"Jika diperlukan juga, kita harus berani mendorong banyak kantor melaksanakan hybrid working, work from office, work from home (WFH) mungkin saya tidak tau nanti dari kesepakatan di rapat terbatas ini apakah [nanti pekerja yang WFH sebanyak] 75 [persen] atau 25 [persen] atau angka yang lain,” katanya.
Advertisement
BACA JUGA : Jokowi Minta Karyawan WFH Lagi Imbas Kualitas Udara Buruk
Arahan terbaru Jokowi tersebut langsung dijawab oleh Pj Gubernur Jakarta, Heru Budi Hartono. Pj Heru bahkan mengatakan jika WFH di DKI Jakarta kemungkinan akan kembali diterapkan pada bulan September 2023.
"Kayak work from home. Ini sebentar lagi sedang dihitung berapa persentasenya setiap OPD (Organisasi Perangkat Daerah). Mudah-mudahan September ini saya bisa langsung jalan," kata Heru pada jumpa pers di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (14/8/2023).
Tapi dalam masalah ini, Pj Heru fokus berbicara tentang karyawan yang bekerja di instansi pemerintahan.
Sementara untuk karyawan swasta, Pj Heru tidak memaksa. Hanya saja, pihaknya mengimbau agar pihak swasta mau meniru aturan pemerintah dengan menerapkan WFH.
BACA JUGA : Pustral UGM Bicara soal Petisi Kembalikan WFH: Logis
"Mudah-mudahan swasta dari tingkat pusat bisa menetapkan itu. Ya kaya Covid aja," ucap Heru.
Meski WFH rencananya akan diterapkan kepada karyawan di sektor pemerintahan, akan tetapi ia meminta agar pegawai yang memiliki tugas dan tanggung jawab melayani masyarakat secara langsung tetap bekerja dari kantor.
"Kalau tidak pelayanan perencanaan lain-lain mungkin work from home, ya kalau kami sudah atur. Jadi mudah-mudahan Kementerian/Lembaga lain juga bisa melakukan hal itu," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Letusan Gunung Ibu Ciptakan Fenomena Unik karena Memicu Badai Petir Vulkanik
- Tingkatkan Cadangan Emas hingga Rp80 Triliun, Pengelola Tambang Gosowong Lakukan Efisiensi
- 1,4 Miliar Penduduk India Terancam Cuaca Panas Ekstrem
- Jemaah Calon Haji Dilarang Membentangkan Spanduk dan Bendera di Tanah Suci
- Liga Arab Serukan Pengerahan Pasukan Perdamaian PBB di Palestina
Advertisement
Jadwal Terbaru! KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Minggu 19 Mei 2024
Advertisement
Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu
Advertisement
Berita Populer
- Rangkaian Acara Waisak 2024 di Candi Borobudur, Masyarakat Dapat Menyaksikannya
- Komandan KKB Petrus Pekei Ditangkap Satgas Operasi Damai Cartenz 2024
- Update Kasus Enzy Storia dan Bea Cukai, Penjual Tas Tak Mencantumkan Harga Sebenarnya
- Gunung Semeru Alami 6 Kali Letusan Pagi Ini
- PPP Dukung Khofifah di Pilgub Jawa Timur
- Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Tak Hadiri Sidang Kode Etik
- Jumlah Kementerian Bertambah dari 34 Jadi 40, Yusril: Masih Wacana, Belum Resmi
Advertisement
Advertisement