Advertisement

Promo November

Tabrakan Kereta dan Truk, KNKT Turun Tangan

Newswire
Jum'at, 21 Juli 2023 - 19:17 WIB
Maya Herawati
Tabrakan Kereta dan Truk, KNKT Turun Tangan Bagian truk yang tertabrak KA Brantas di pelintasan Madukoro, Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (18/7/2023) malam. Tabrakan kereta dan truk diselidiki KNKT. Antara - I.C. Senjaya

Advertisement

Harianjogja.com, SEMARANGKomite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) turun tangan menyelidiki kasus tabrakan kereta dan truk, yang melibatkan KA Brantas dengan sebuah truk trailer di pelintasan sebidang Jalan Madukoro, Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Selasa (18/7/2023).

Investigator senior KNKT Ahmad Wildan, mengatakan tim yang diterjunkan tersebut dibagi menjadi tiga. Tim pertama, lanjut dia, bertugas untuk mengecek kondisi dan dimensi truk yang terlibat kecelakaan. "Truk yang terlibat kecelakaan memiliki ground clerance sekitar 20 sampai 30 cm," katanya, Jumat (21/7/2023).

Advertisement

Sementara tim kedua, kata dia, akan mengecek elevasi rel di perlintasan Jalan Madukoro tersebut.

BACA JUGA: Sewa Tanah Kas Desa Jadi 10 Tahun, Paguyuban Lurah: Investor Bisa Paham Tidak?

Menurut dia, lintasan di lokasi tabrakan kereta dan truk tersebut diduga tidak ramah dengan kendaraan dengan ground clerance rendah. "Setelah data dimensi truk dan elevasi jalan diperoleh, akan kami simulasikan," katanya.

Ia menuturkan nantinya diketahui penyebab truk tersangkut hingga macet di atas rel. Adapun tim ketiga, lanjut dia, akan meminta keterangan dari PT KAI, antara lain berkaitan dengan seberapa cepat informasi yang diperoleh tentang adanya truk yang macet di tengah perlintasan. "Bagaimana rencana darurat saat keadaan memaksa yang dimiliki KAI," katanya.

Hasil investigasi tabrakan kereta dan truk, kata dia, akan dijadikan sebagai acuan bagi pemerintah dalam mengambil kebijakan tentang keberadaan pelintasan sebidang. "Hal investigasi ini tidak terkait dengan penyelidikan oleh kepolisian," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Kejati DIY Ungkap Belum Ada Persiapan Khusus untuk Pemindahan Terpidana Mati Mary Jane

Jogja
| Jum'at, 22 November 2024, 23:37 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement