Advertisement
Disebut Potensial Jadi Cawapres Ganjar, Ridwan Kamil: Saya Patuh pada Golkar
Ridwan Kamil saat menghadiri Raker Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan (ADPMET) di Jogja, Rabu (5/7/2023). - Istimewa.
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Nama Ridwan Kami disebut-sebut menjadi salah satu baka calon wakil presiden (Bacawapres) mendampingi Ganjar Pranowo. Ridwan Kamil merupakan salah satu kader Golkar. Di sisi lain, sampai saat ini Partai Golkar masih tetap dengan keputusannya dalam mengusung ketua umumnya yaitu Airlangga.
Menanggapi santernya isu dirinya dikaitkan sebagai Cawapres Ganjar, Ridwan Kami menegaskan sebagai kader Partai Golkar, ia tetap tunduk pada keputusan partai. Di mana sampai hari ini Golkar masih pada keputusan mengusung Airlangga.
Advertisement
BACA JUGA : Ganjar Pranowo Dampingi Presiden Keliling Pasar Tradisional
“Jadi saya karena sudah masuk ke Golkar, tentu per hari ini fatsun tetap pada keputusan Partai Golkar yang mengusung Pak Iarlangga. Saya itu kira konsistensi saya,” katanya kepada wartawan saat menghadiri Raker Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan (ADPMET) di Jogja, Rabu (5/7/2023).
Meski demikian Ridwan Kamil menyebutkan belum tahu akan seperti takdir politik selanjutnya. “Walau pun takdir akhirnya tidak ada yang tahu akan seperti apa, tetapi per hari ini masih seperti ini,” ujarnya.
Sebelumnya Lembaga survei Indikator Politik Indonesia menyebut Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil unggul dalam simulasi pasangan calon (paslon) capres dan cawapres Pemilu 2024 dengan angka 40,1%. Pasangan ini mengungguli Prabowo Subianto dan Khofifah Indar Parawansa mendapatkan perolehan suara 30,5 persen dan pasangan Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 18,5 persen.
Terkait hasil survei tersebut, Ridwan Kamil meilai jika surveinya baik maka tentu berkorelasi dengan kinerja. Akan tetapi hasil survei tak sepenuhnya bisa menjadi takdir politik.
BACA JUGA : Terima Tantangan Ganjar, Calon Magang Ini Perkenalkan Diri
“Saya di survei, saya enggak bisa menolak sebagai individu yang disurvei, kalau di survei baik ya berarti ada korelasi antara kinerja dengan hasil survei. Bahwa apakah hasil survei menjadi sebuah takdir politik? itu belum tentu,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Prabowo Disambut Hangat Diaspora Indonesia Saat Hadiri KTT ASEAN
- Penumpang Dilarang Cas Powerbank di Stop Kontak Kereta Api
- Bus Wisata Rombongan FKK Semarang Terguling, Empat Orang Tewas
- Presiden Kolombia Terkena Sanksi AS Gara-gara Gagal Perangi Narkoba
- Lisa Mariana Dicecar 44 Pertanyaan di Bareskrim
Advertisement
Disdikpora Temukan Siswa SMP Kulonprogo Tersandung Judol dan Pinjol
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Rusunawa Karangrejek Gunungkidul Baru Terisi 50 Persen, Ini Sebabnya
- Jadwal Layanan SIM di JCM dan Ramai Mall Jogja
- Petani Gunungkidul Diminta Optimalkan Penyerapan Pupuk Bersubsidi
- Jadwal DAMRI Jogja Semarang, Bisa Pulang Pergi
- Bapemperda DPRD DIY Rampungkan Harmonisasi Tiga Raperda Strategis
- Pemkab Bantul Wajibkan Seluruh Kalurahan Mengolah Sampah Organik
- Korsleting Listrik Picu Kebakaran Kios di Pasar Seni Gabusan Bantul
Advertisement
Advertisement



