Advertisement
Anggaran Infrastruktur Tahun Depan Rp477 T, Termasuk untuk IKN
Gambar kompleks Kantor Kepresidenan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara / Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA–Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengalokasikan anggaran prioritas untuk infrastruktur minimal sebesar Rp396,9 triliun dan maksimal Rp477,5 triliun. Alokasi anggaran tersebut termasuk untuk pendanaan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Usulan alokasi tersebut tertuang dalam dalam Kebijakan Ekonomi Makro dan Pokok-pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2024. "Infrastruktur masih menjadi suatu kebutuhan, Rp396,9 hingga Rp477,5 kami alokasikan untuk tahun depan,” ujarnya dalam rapat kerja bersama Banggar DPR, dikutip, Minggu (4/6/2023).
Advertisement
BACA JUGA: Semua Tantangan Kontruksi Pengembangan IKN Diklaim Dapat Terselesaikan
Anggaran yang diperuntukkan untuk mendukung transformasi ekonomi melalui infrastruktur tersebut, termasuk ICT, energi, pangan, serta konektivitas. Melalui usulan anggaran infrastruktur ini juga unutk mendukung percepatan penyelesaian pembangunan IKN secara bertahap dan berkelanjutan.
Adapun pada APBN 2023, Sri Mulyani menganggarkan Rp392 triliun untuk infrastruktur. Artinya, usulan anggaran untuk 2024 meningkat sebesar 1,25% hingga 21,8%. Selain untuk infrastruktur, usulan anggaran prioritas juga bagi pendidikan sebesar Rp643,1 triliun hingga Rp695,3 triliun dan perlindungan sosial hingga Rp546,9 triliun.
BACA JUGA: Investasi di IKN Dijamin oleh Kementerian Investasi
Untuk perlindungan sosial, utamanya anggaran akan digunakan untuk penghapusan kemiskinan ekstrem melalui program keluarga harapan (PKH), Kartu Sembako, dan BLT Desa.
Sri Mulyani juga memasukkan sektor kesehatan yang masuh dalam prioritas, dengan usulan anggaran hingga Rp200,8 triliun. Ketahanan pangan juga termasuk dalam anggaran tersebut yang dialokasikan senilai Rp104,3 triliun hingga Rp124,3 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
KA Bandara YIA Targetkan 166.000 Penumpang Selama Nataru
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Keluhan Wisatawan Disikapi, Dispar Gunungkidul Siapkan Solusi
- Amazon Pangkas 8,5 Persen Karyawan di Luksemburg
- Harga Emas Pegadaian Hari Ini Naik, UBS dan Galeri24 Kompak Menguat
- Cristiano Ronaldo Gabung Fast and Furious, Tampil di Fast X: Part 2
- Kasus Korupsi Bank BJB, KPK Pertimbangkan Panggil Atalia Praratya
- Gugat Cerai Ridwan Kamil, Lisa Mariana Minta Maaf ke Atalia
- Layanan Pajak Akhir Pekan Dibuka KPP DIY, Ini Jadwal Lengkapnya
Advertisement
Advertisement




