Advertisement
Biografi Singkat Jiang Zemin Mantan Presiden China, Marxis yang Membawa China Bergabung di WTO

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Mantan Presiden China Jiang Zemin meninggal dunia akibat leukimia dan kegagalan fungsi sejumlah organ tubuh di usia 96 tahun, Rabu (30/11/2022). Suasana duka menyelimuti China yang masih dalam situasi ekonomi menurun akibat ketatnya regulasi Covid-19.
Jiang Zemin menjabat Ketua Chinese Communist Party (CCP, 1989–2002) dan terpilih menjadi Presiden China oleh Kongres Rakyat Nasional (1993–2003) dan Ketua Komisi Militer China (1989–2004).
Advertisement
Lahir di Jiangsu pada 17 Agustus 1926, Jiang Zemin memulai perjalanan politiknya dengan bergabung di CCP pada tahun 1946 setelah menyelesaikan studi di Universitas Shanghai Jiao Tong sebagai sarjana teknik elektro. Sebelum benar-benar terjun ke dunia politik, Jiang bekerja sebagai insinyur di beberapa pabrik hingga memimpin institut penelitian teknologi di berbagai wilayah China.
Dunia politiknya terbuka seusai menjadi Wakil Menteri Komite Manajemen Impor dan Ekspor China pada 1980. Ia beralih menjadi Wakil Menteri Kementerian Industri Elektronika China sekaligus bergabung menjadi anggota Komite Pusat CCP pada 1982. Setahun kemudian, tepatnya tahun 1983-1985 ia menjabat Menteri Industri Elektronika China. Jiang Zimen kemudian ditunjuk sebagai Wali kota Shanghai pada 1985 dan bergabung dengan Biro Politik pada 1987.
Jiang Zemin mengubah kepemimpinan China setelah pembantaian kepada mahasiswa demonstran di Lapangan Tiananmen, Beijing pada 1989 dan mendapat pujian karena berhasil memperbaiki hubungan luar negeri China di komunitas internasional setelah negara itu dijauhi oleh Barat akibat peristiwa tersebut.
BACA JUGA: Jiang Zemin Berpulang, Korsel Pastikan Tak Kirim Delegasi ke Pemakaman, Ini Alasannya
Secara bertahap Jiang juga melakukan reformasi ekonomi hingga masuk ke dalam Organisasi Perdagangan Dunia atau WTO pada tahun 2001. Jiang pun berhasil memimpin China dalam membangun negara sosialis khas China.
Mendiang Jiang Zemin dinilai sebagai sosok Marxis sejati dengan karakternya yang revolusioner, negarawan, ahli strategi militer, diplomat, dan pejuang komunis yang telah lama teruji. Kepemimpinannya yang luar biasa diakui oleh seluruh kader CPC, personel militer, hingga rakyat China dari berbagai kelompok etnis.
Jiang Zemin bersama Mao Zedong dan Deng Xiaoping, mengenalkan Teori Tiga Perwakilan sebagai upaya modernisasi partai yang mengacu pada pembangunan kekuatan produksi, mengembangkan budaya, dan kepentingan utama mayoritas rakyat China.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Jalan Trisik Penghubung Jembatan Pandansimo di Kulonprogo Rusak Berat Akibat Truk Tambang
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement