Advertisement

2035, Kota Pekalongan Diprediksi Tenggelam. Ini Antisipasinya

Alif Nazzala R
Selasa, 15 November 2022 - 18:47 WIB
Jumali
2035, Kota Pekalongan Diprediksi Tenggelam. Ini Antisipasinya Ilustrasi. - Solopos/Sunaryo Haryo Bayu

Advertisement

Harianjogja.com, SEMARANG - Kota Pekalongan diprediksikan tenggelam pada 2035. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menegaskan, butuh tindakan ekstra untuk penanganan banjir di sana.

BACA JUGA : Jatuh Bangun Batik Pekalongan

Advertisement

Menurutnya harus ada tindakan ekstra seperti yang dilakukan di Kota Semarang, yakni dengan penanganan komprehensif antara lain revitalisasi aliran sungai hingga memperbanyak polder.

“Jadi tidak ada yang instan hari ini,” kata Ganjar, Selasa (15/11/2022).

Terlepas dari itu, lanjut Ganjar, saat ini seluruh proyek penanggulangan banjir di Pekalongan terus berjalan. Pelaksanaannya juga dilakukan bersama-sama.

“[Penanganan] jalan terus sekarang. Tanggulnya jalan, pekerjaan dari kota dan pemprov jalan, sekarang lagi on going,” ujarnya.

Kendala yang kini dihadapi adalah mulainya musim penghujan. Sehingga pekerjaan harus berkejaran dengan hujan yang turun dengan intensitas tinggi.

Ia mengatakan, tindakan pencegahan harus diutamakan. Peringatan dini harus diterapkan, sehingga masyarakatnya bisa diselamatkan.

“Kalau hujannya begini terus banjir pasti akan terjadi. Maka early warningnya diberikan agar kita selamatkan manusianya dulu,” tuturnya.

Sebagai informasi, dalam sebuah seminar daring yang digelar Kamis (3/11) terdapat fakta-fakta mengejutkan dari Kota Pekalongan, Jawa Tengah. Kota di pesisir utara Jawa itu diprediksi bakal tenggelam pada 2035.

Penyebabnya, permukaan tanah di kota itu terus turun. Bahkan, di salah satu titik, permukaan tanah turun hingga 11.9 cm dalam kurun dua tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal Layanan SIM Keliling Gunungkidul Rabu 30 Oktober 2024

Gunungkidul
| Rabu, 30 Oktober 2024, 07:27 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Makanan Ramah Vegan

Wisata
| Minggu, 27 Oktober 2024, 08:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement