Advertisement

Ibu Brigadir J Menangis di Depan Ferdy Sambo: Rasanya Hancur

Lukman Nur Hakim
Selasa, 01 November 2022 - 12:17 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Ibu Brigadir J Menangis di Depan Ferdy Sambo: Rasanya Hancur Saksi pelapor Kamaruddin Simanjuntak membaca dokumen barang bukti sebelum mengikuti sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir Yosua dengan terdakwa Richard Eliezer Pudihang Lumiu di PN Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa (25/10/2022). Sidang itu beragenda mendengarkan keterangan saksi diantaranya saksi pelapor Kamaruddin Simanjuntak, kedua orang tua korban Samuel Hutabarat dan Rosti Simanjuntak serta pacar korban Vera Simanjuntak. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay - hp.

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Rosti Simanjuntak yang merupakan ibu Brigadir Yosua atau Brigadir J, menangis saat memberikan kesaksian dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir J dengan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Rosti mengungkapkan hatinya hancur saat mengetahui Yosua telah tewas di tangan atasannya. Dia menuturkan sebagai seorang atasan seharusnya Ferdy Sambo melindungi Yosua bukan malah menghabisi nyawa anaknya.

Advertisement

“Rasanya hancur saat mendengar berita Yosua terbunuh dengan sadisnya di tangan atasannya, yang selayaknya melindungi memberikan keamanan baginya, bagaimana dia bertugas mengawal bapak dan keluarganya di dalam tugasnya setiap hari,” ujar Rosti diiringi isak tangis saat persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Selasa (1/11/2022).

Sidang siang ini mempertemukan keluarga Brigadir J dengan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Baca juga: Teman Bus Jalur Godean Angkat Tangan karena Sepi Penumpang

Dia menyebutkan bahwa sosok Brigadir J adalah sosok yang bertanggung jawab dan taat beribadah. Tak ayaal, kabar kematian Brigadir J membuat dirinya merasakan sakit yang tidak terbendung sebagai seorang ibu.

“Sangat sakit dan sangat kejamnya bagi seorang ibu yang melahirkan anaknya, itulah perilaku anakku dari kecil hingga besar, anak yang patuh, anak yang bertanggungjawab yang setia pada kerjaannya dan taat beribadah,” paparnya sambil mengeluarkan air mata.

Rosti kemudian menceritakan keseharian Brigadir J. Menurutnya, Brigadir Yosua adalah sosok panutan di keluarganya. Dia juga menjadi contoh bagi adik-adiknya.

“Saya dititipkan oleh Tuhan sebagai anugerah, anak yang baik yang bisa jadi panutan, walaupun dia tidak memiliki karir yang setinggi-tinggunya, tapi dia bisa menjadi contoh panutan dalam keluarga kami,” ucap Rosti sambil mengusap air mata.

Sekadar informasi, majelis hakim PN Jaksel menggelar sidang lanjutan dalam kasus pembunuhan Brigadir J dalam agenda pemeriksaan saksi dengan terdakwan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Diketahui, untuk agenda pemeriksaan saksi hari ini akan mempertemukan secara langsung pihak keluarga dari Brigadir J dengan Ferdy Sambo dan Putri Chandrawathi.

“Informasi sementara begitu [keluarga Brigadir J hadir],” ucap Humas Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Djuyamto kepada Bisnis, Selasa (1/11/2022).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Mudik Lebaran, Gunungkidul Bakal Dijejali 154.000 Kendaraan

Gunungkidul
| Kamis, 28 Maret 2024, 18:07 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement