Advertisement
Mahfud MD Curiga Ada Kekacauan di Antara Penyelenggara Liga Sepak Bola Indonesia

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menduga adanya kekacauan di antara pihak penyelenggara Liga Sepak Bola Indonesia.
Menurut Mahfud, kekacauan tersebut dapat terlihat dari aksi saling hindar tanggung jawab antar PT LIB, PSSI, hingga Indosiar seusai kekacauan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan pada Sabtu (1/10/2022).
Advertisement
"Tapi bahwa terjadi saling menghindar dari tanggung jawab operasional lapangan antara pihak federasi pengelola liga, panitia pelaksana, pihak keamanan, hingga penyelenggara siaran, menjadi bukti bahwa penyelenggaraan Liga Sepak Bola agak kacau," terang Mahfud dalam keterangan tertulis, Rabu (12/10/2022).
Menurut Mahfud, kekacauan tersebut lantas akan membahayakan dunia persepakbolaan Indonesia. Hal itu lah yang akhirnya menjadi salah satu fokus Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) dalam pengusutan tragedi Kanjuruhan.
"Ini menjadi salah satu perhatian TGIPF untuk mencari akar masalahnya sebagai bahan untuk menyusun rekomendasi. Akan kami diskusikan hari ini," katanya.
BACA JUGA: Aremanita yang Sempat Dijenguk Jokowi Meninggal, Korban Kanjuruhan Jadi 132
Adapun, TGIPF juga telah berkoordinasi dengan Komnas HAM terkait penemuan berbagai barang bukti pada tragedi Kanjuruhan. Mahfud memprediksikan, bahwa Komnas HAM juga akan memberikan rekomendasi yang sesuai dengan kewenangannya.
Lebih lanjut, pada hari ini, Ketua TGIPF itu menyebut pihaknya akan mulai melakukan analisis dan menyusun kesimpulan serta rekomendasi dari hasil pengusutan kasus Kanjuruhan. Namun, temuan TGIPF ini tidak akan diumumkan kepada publik sebelum diserahkan kepada Presiden Joko Widodo.
Kabarnya, temuan serta laporan yang telah disusun oleh TGIPF akan disampaikan kepada Jokowi pada Jumat (14/10/2022).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Jalan Trisik Penghubung Jembatan Pandansimo di Kulonprogo Rusak Berat Akibat Truk Tambang
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement