Advertisement
Tiga Kapolda Belum Diperiksa Terkait Kasus Brigadir J

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Polri kembali buka suara terkait dugaan keterlibatan 3 Kapolda dalam kasus pembunuhan Brigadir Yoshua atau Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo.
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengakui pihaknya telah menerima informasi soal tiga Kapolda. Namun menurut Dedi timsus belum melakukan pendalam terkait dengan informasi tersebut.
Advertisement
“Informasi iya diterima, informasi iya di dengarkan, tapi tidak berdasarkan pada asumsi. Hasil keterangan tadi malam saya dengan pak Irwasum dan Inspektorat Khusus (Itsus), sampai dengan hari ini itsus belum melakukan pendalaman dan pemeriksaan kepada yang bersangkutan,” tutur Dedi di gedung TNCC, Selasa (6/9/2022).
Dedi menegaskan bahwa saat ini pihak dari Polri masih fokus ke penyelesaian masalah dari kasus pembunuhan Brigadir Yoshua yang saat ini berkasnya sedang dalam tahap penyelesaian
“Fokus dari tim penyidik adalah penyelesaian pemberkasan lima tersangka terkait masalah pidana 340 KUHP subsider 338 Jo 55 dan 56," ujarnya. Sekadar informasi, beredar kabar bahwa ada tiga Kapolda yang masuk kedalam kasus pembuhuhan Brigadir J yang dilakukan oleh Ferdy Sambo. Ketiganya yaitu Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, Kapolda Sumatra Utara Irjen Panca Putra Simanjuntak, dan Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta.
Sebelumya, Dedi juga mengatakan bahwa tim khusus (Timsus) sudah mendapatkan informasi terkait hal itu dan akan mendalami apakah ketiga ikut terlibat dalam kasus pembunuhan Brigadir J. “Dari Timsus sudah mendapat informasi tersebut. Tentunya juga dari Timsus nanti akan mendalami apabila memang ada keterkaitan terkait masalah kasus Irjen Ferdy Sambo,” ujar Dedi di gedung DPR, Senin (5/9/2022).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Berita Pilihan
- PKS Dukung Anies Baswedan Jadi Capres
- Parpol Ramai-Ramai Siap Tampung Kaesang Pangarep
- DPR Sentil Kinerja BPKH terkait Usulan Kenaikan Biaya Haji
- Masih Dikaji, Garuda Belum Terapkan Tarif Penerbangan Haji 2023
- Video Youtube Pertemukan Kembali Orang yang Kabur ke Pasar Kepek Bantul Selama 25 Tahun karena Takut Disunat, Ini Kronologinya
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- NasDem Beberkan Isi Pembicaraan Jokowi dan Surya Paloh di Istana
- Waspada! Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi antara Maret-Mei
- Asteroid Sebesar Minibus Lintasi Bumi, Jaraknya Lebih Dekat Ketimbang Satelit
- Bolehkah Vaksin Booster Sekaligus Imunisasi Campak? Begini Kata Dokter Anak
- 7 Orang Tewas Ditembak Mati di Sinagoge Yerusalem Timur Saat Warga Tengah Berdoa
- Kru Lion Air yang Tabrak Garbarata di Merauke Negatif Alkohol & Narkoba
- Kaesang Diduetkan dengan Anak Rudy di Pilkada Solo, Begini Kata Gibran..
Advertisement
Advertisement