Advertisement
Gubernur Ganjar: Masyarakat Masih Banyak yang Tertipu Iming-iming Investasi

Advertisement
SEMARANG-Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan sampai saat ini masyarakat masih banyak yang tertipu pada iming-iming investasi. Ujung-ujungnya, kata Ganjar, mereka terjebak pada investasi bodong dan merugi.
Hal itu disampaikan Ganjar usai menghadiri acara Jagongan Bareng Ajaib, di Hotel Tentrem, Kamis (11/8/2022). Ganjar mengatakan, edukasi kelola keuangan harus disosialisasikan secara intens pada masyarakat.
Advertisement
“Anak-anak muda yang di sini, kenalkan bagaimana cara berinvestasi terutama saham,” kata Ganjar.
Perusahaan bidang investasi, kata Ganjar, punya kewajiban mengedukasi publik sebelum investasi. Bagaimana cara memilih, mencari informasi legalitas dan kredibilitas, sehingga tidak terjebak investasi bodong.
“Jangan sampai terjebak pada perusahaan bodong dan musyi memastikan seluruh perusahaan itu juga terdaftar OJK, ini penting,” tegasnya.
Acara itu juga dihadiri Komisaris Utama PT Ajaib Sekuritad Asia, Andi Gani Nena Wea, CEO Ajaib Grup Anderson Sumarli dan Ghozali Everyday. Ganjar secara langsung meminta agar mereka aktif sosialisasi pada masyarakat.
“Judulnya berani investasi, maka saham seperti apa sih yang menguntungkan. Nah mereka ini kita harapkan bisa mengedukasi publik,” tegas Ganjar.
Sehingga masyarakat, kata Ganjar, tahu adanya alternatif lain dalam mengelola keuangannya. Ganjar mengatakan, selama ini masyarakat masih terpaku pada kelola uang konvensional.
“Biasanya masyarakat itu kalau punya uang masih konvensional investasinya. Tanah, emas kemudian aset,” katanya.
Dengan mengedukasi publik tentang investasi, Ganjar berharap masyarakat lebih produktif dalam mengelola keuangan.
“Ada yang lebih produktif lagi, saham. Ini mudah-mudahan bisa mengedukasi publik dari berbagai alternatif investasi yang ada,” tandasnya.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Sertipikat Elektronik Diterapkan Bertahap, Sertipikat Tanah Lama Tetap Berlaku
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement
Advertisement