Advertisement
Terungkap Alasan Politisi India Hina Nabi Muhammad
![Terungkap Alasan Politisi India Hina Nabi Muhammad](https://img.harianjogja.com/posts/2022/06/07/1102875/3wo-lyck_400x400.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Juru Bicara Partai Bharatya Janata Party (BJP) Nupur Sharma dikabarkan menghina Nabi Muhammad SAW dalam acara debat di televisi nasional India.
Akibatnya, politisi dari partai yang menaungi Perdana Menteri Narendra Modi itu kini diskors dari keanggotaan partai BJP. Tak sendiri, Kepala Operasi Media BJP Delhi Naveen Kumar Jindal juga melakukan penghinaan yang membuatnya dikeluarkan dari partai.
Advertisement
Nupur Sharma sempat membela diri dengan membuat pernyataan di akun media sosial Twitter @NupurSharmaBJP. Dia menyebut, ada yang lebih dulu menghinda Dewa Mahadev dalam acara tersebut.
"Saya sudah menghadiri debat TV itu selama beberapa hari terakhir dimana Mahadev kami dihina dan tidak dihormati terus menerus," tulisnya dikutip Selasa (7/6/2022).
Menurutnya, penghinaan terhadap agama yang dia anut juga merupakan sebuah pelanggaran. Atas penghinaan itu, dia kehilangan kesabaran dan akhirnya membalas dengan pernyataan yang isinya penghinaan terhadap Nabi Muhammad SAW.
"Saya tidak bisa mentolerir penghinaan dan rasa tidak hormat yang terus menerus ini terhadap Mahadev dan saya mengatakan beberapa hal untuk menanggapinya," paparnya.
Kemudian, Sharma juga menjelaskan bahwa dirinya tak berniat menghina dan menyakiti ajaran apapun. Melihat respon banyak orang yang tersakiti akibat pernyataannya, dia menarik pernyataan yang dianggap menghina tersebut.
“Jika kata-kata saya telah menyebabkan ketidaknyamanan atau menyakiti perasaan keagamaan siapa pun, dengan ini saya menarik pernyataan saya tanpa syarat. tidak pernah ada niat saya untuk menyakiti perasaan keagamaan siapa pun" ujarnya.
Atas kekacauan yang diperbuat, banyak protes dan kritik keras yang menyebabkan bentrokan di India. Dilansir Aljazeera.com, Duta Besar India memberi pernyataan resmi pasalnya Kuwait, Qatar, Pakistan, hingga Arab Saudi mengecam tindakan dua politisi tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- PBNU dan PKB Masih Saja "Perang Dingin", Ini yang Jadi Biangnya
- PSI Resmi Umumkan Nama Calon Kepala Daerah yang Diusung, Ini Daftarnya
- PBNU Siapkan Panitia Khusus untuk Mengembalikan PKB ke NU, Ini Alasannya
- BPK Temukan Masalah di Sistem Keuangan Haji Terpadu
- Air Bersih di IKN Bisa Langsung Diminum Dialirkan dari IPA Sepaku
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182739/korupsi-ilustrasi-freepik.jpg)
Diduga Terlibat Korupsi, Politisi Partai NasDem Ditangkap Tim Kejagung
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Bolone Mase "Gibran" Dukung Dico di Pilwalkot Semarang
- PBB: Korban Jiwa Dampak Panas Ekstrem Diperkirakan Mencapai 500 Ribu Orang Pertahun
- Museum Song Terus Menambah Keberagaman Wisata di Pacitan
- Kejagung Limpahkan Tersangka Direktur SMIP ke Kejari Pekanbaru dalam Kasus Importasi Gula
- MUI Kaji Kemungkinan Dapat Ikut Mengelola Tambang
- Pemkab Kulonprogo Komitmen Dukung Pembentukan Kawasan Geopark Jogja
- Tito Karnavian Optimistis Indonesia Jadi Negara dengan Ekonomia Dominan di Dunia
Advertisement
Advertisement