Advertisement
Hilal Ahmar Society Indonesia (HASI) Ternyata Organisasi Dokter Sunardi yang Ditembak Densus 88
Tangkapan layar ungkapan duka atas meninggalnya dokter Sunardi yang ditembak Tim Densus 88 Antiteror Polri. - Twitter @ProfesorZubairi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri menembak mati Sunardi, tersangka dugaan tindak pidana terorisme yang berprofesi sebagai dokter.
Selain dokter, Sunardi disebut sebagai Pendiri Hilal Ahmar Society Indonesia (HASI).
Advertisement
Lalu, apa itu HASI?
Beberapa sumber menyebut, Hilal Ahmar Society Indonesia (HASI) merupakan organisasi yang terkait dengan Al-Qaida. HASI juga disebut sayap organisasi Jemaah Islamiyah (JI).
Polri sendiri pernah menyebut HASI sebagai salah satu organisasi terduga terorisme. Dalam rilis resmi bertajuk Daftar Terduga Teroris dan Organisasi Teroris dengan Nomor: DTTOT/P-2a/ 931 /V/2016, Polri menyebut Angga Dimas Pershada dan Bambang Sukirno sebagai terduga teroris dengan atribusi Pendiri HASI, selain beberapa nama lain yang diduga terafiliasi dengan HASI.
Sementara itu, JI yang disebut memiliki hubungan dengan HASI merupakan organisasi militan Islam ini sudah sejak lama dituding berada di balik serangkaian teror di Indonesia.
BACA JUGA: Tak Semua Wisata Lereng Merapi Ditutup, Sejumlah Objek Wisata Ini Tetap Dibuka
Pada Desember 2000, Jamaah Islamiyah (JI) bertanggung jawab atas serangkaian teror bom gereja di Indonesia yang menewaskan belasan orang.
Hingga beberapa tahun berselang, JI melakukan pengeboman yang dikenal dengan sebutan Bom Bali 1 dan Bom Bali 2 menewaskan ratusan orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Wabah Flu Burung Jerman Berpotensi Menyebar ke Negara Tetangga Eropa
- Diguyur Hujan Deras, Semarang Kembali Banjir
- Tokoh hingga Sultan dari Berbagai Daerah Mendeklarasikan FKN
- Ketum Muhammadiyah Berharap Generasi Muda Mewarisi Nilai Sumpah Pemuda
- Seorang Penumpang Meninggal Dunia di Bandara Soekarno-Hatta
Advertisement
TKD Berkurang, Anggaran Kunker DPRD Gunungkidul Dipangkas Rp14 Miliar
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Penetapan UMP 2026, DIY Tunggu Pedoman dari Pusat
- Pasukan Perdamaian PBB Diserang Israel di Lebanon
- Kecelakaan di Tol Pemalang Tewaskan 4 Orang, Bus Tak Layak Jalan
- LMKN dan Kementerian Komdigi Bahas Kepatuhan Platform Digital
- Brigadir Polisi Bayu Terbukti Terima Suap Proyek DAK, Divonis 5 Tahun
- PSS Sleman vs Persipura Dibuka untuk 10 Ribu Penonton
- Presiden Prabowo dan Panglima TNI Bahas Pengiriman Pasukan ke Gaza
Advertisement
Advertisement



