Advertisement
Eijkman Pamit, Alihkan Kegiatan Deteksi Covid-19 ke BRIN
![Eijkman Pamit, Alihkan Kegiatan Deteksi Covid-19 ke BRIN](https://img.harianjogja.com/posts/2022/01/02/1092313/img-20200520-wa0014_copy_800x500.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Pusat Riset Biologi Molekuler (PRBM) Eijkman menyampaikan bahwa mulai 1 Januari 2022 kegiatan deteksi Covid-19 diambil alih oleh Kedeputian Infrastruktur Riset dan Inovasi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Dikutip melalui unggahan Twitter resmi @eijkman_inst, pengumuman tersebut menegaskan PRBM Eijkman untuk berpamitan karena sudah terintegrasi dengan BRIN.
Advertisement
“Mulai tanggal 1 Januari 2022, kegiatan deteksi Covid-19 di PRBM Eijkman akan diambil alih oleh Kedeputian Infrastruktur Riset dan Inovasi Badan Riset dan Inovasi Nasional,” mengutip Twitter @eijkman_inst, Minggu (2/1/2022).
Dalam ucapan selamat tinggal tersebut, pihak Eijkman juga mengucapkan selamat tahun baru 2022. “Selamat Tahun Baru 2022. Salam sehat, WASCOVE. Bersama, kita pulih kembali. Kami Pamit.”
Mulai tanggal 1 Januari 2022, kegiatan deteksi COVID-19 di PRBM Eijkman akan diambil alih oleh Kedeputian Infrastruktur Riset dan Inovasi Badan Riset dan Inovasi Nasional.
— Eijkman Institute (@eijkman_inst) December 31, 2021
Selamat Tahun Baru 2022.
Salam sehat,
WASCOVE.
Bersama, kita pulih kembali.
Kami Pamit. pic.twitter.com/ZzWGRUcuQD
Dalam keterangan pers, Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Laksana Tri Handoko menyampaikan bahwa terintegrasinya Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman ke dalam (BRIN) akan memperkuat kompetensi periset biologi molekuler di Indonesia.
Dia juga menyampaikan, sejak September 2021, nama Lembaga Biologi Molekuler Eijkman berubah menjadi Pusat Riset Biologi Molekuler (PRBM) Eijkman.
Perubahan status LBM Eijkman menjadi PRBM Eijkman ditandai dengan serah terima simbolis manajemen dari Kepala LBM Eijkman periode 2014 – 2021, Amin Soebandrio kepada Plt. PRBM Eijkman, Wien Kusharyoto.
“Masuknya Lembaga Biologi Molekuler Eijkman kepada BRIN yang menjadi Pusat Riset Biologi Molekuler Eijkman maka kompetensi para periset biologi molekuler akan semakin meningkat. Apalagi selama ini LBM Eijkman sudah memiliki budaya riset yang tinggi, maka budaya ini tentunya akan menjadi PR bagi Kepala Pusat yang baru,” ujar Handoko mengutip brin.go.id, Minggu (2/1/2022).
Dalam keterangan yang sama, Amin Soebandrio mengatakan, dengan adanya perubahan ini maka akan ada berbagai penyesuaian yang berpengaruh pada sistem di Eijkman. Namun demikian, tugas sebagai peneliti tidak boleh berhenti.
“Di manapun kita berada akan tetap dapat melaksanakan penelitian. Tetap bersemangat dan penelitian itu tidak akan pernah berhenti dimanapun berada. Perlu terus menjaga integritas dan profesionalitas, agar budaya riset terus berkembang,” kata Amin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- PBNU dan PKB Masih Saja "Perang Dingin", Ini yang Jadi Biangnya
- PSI Resmi Umumkan Nama Calon Kepala Daerah yang Diusung, Ini Daftarnya
- PBNU Siapkan Panitia Khusus untuk Mengembalikan PKB ke NU, Ini Alasannya
- BPK Temukan Masalah di Sistem Keuangan Haji Terpadu
- Air Bersih di IKN Bisa Langsung Diminum Dialirkan dari IPA Sepaku
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182736/img-20240727-wa0003.jpg)
Peringati Hari Kebaya Nasional, Srikandi PLN Turun ke Jalan Malioboro Menyapa Pelanggan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Korban Tewas Kerusuhan di Bangladesh Mencapai 201 Orang, Sebagian Besar Luka Tembak
- Bolone Mase "Gibran" Dukung Dico di Pilwalkot Semarang
- PBB: Korban Jiwa Dampak Panas Ekstrem Diperkirakan Mencapai 500 Ribu Orang Pertahun
- Museum Song Terus Menambah Keberagaman Wisata di Pacitan
- Kejagung Limpahkan Tersangka Direktur SMIP ke Kejari Pekanbaru dalam Kasus Importasi Gula
- MUI Kaji Kemungkinan Dapat Ikut Mengelola Tambang
- Pemkab Kulonprogo Komitmen Dukung Pembentukan Kawasan Geopark Jogja
Advertisement
Advertisement