Advertisement
Ibunda Minta Kasus Novia Widyasari Tidak Dibesar-besarkan

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO - Viralnya kasus bunuh diri sang anak di media sosial, membuat ibu Novia Widyasari angkat bicara. Ia tak menyangka jika meninggalnya sang putri akibat bunuh diri lantaran depresi bisa begitu menyita perhatian publik.
"Saya mamanya Novia. Mohon maaf yang sebesar-besarnya atas berita yang sudah beredar. Saya ingin mohon maaf atas semua kesalahan anak saya. Ini adalah kejadian yang di luar nalar saya, di luar kemampuan saya," ucapnya dalam sebuah video yang diunggah akun Twitter @rajatikam_, dikutip pada Minggu (5/12/2021).
Advertisement
Bersamaan dengan itu, pihaknya pun meminta agar masyarakat tidak membesar-besarkan kasus tersebut.
"Saya mohon maaf sekali supaya ini tidak dibesar-besarkan di Twitter maupun [media] apapun," ucap ibu Novia
Dalam penuturannya, ia pun menambahkan jika meninggalnya Novia adalah sebuah musibah bagi keluarganya. Oleh sebab itu, baginya tak perlu ada yang dibesar-besarkan dari kasus tersebut.
"Saya tidak bersedia untuk anak saya diotopsi ataupun dilakukan tindakan lain, karena memang ya sudahlah ini musibah keluarga saya. Jadi, saya sudah tidak ingin membesar-besarkan lagi masalah ini. Saya hanya ingin doa dari panjenengan [Anda] semuanya agar anak saya diampuni. Mohon maaf atas ketidaknyamanan ini," ucapnya.
Lepas dari itu, Novia sendiri diketahui meninggal pada Kamis (2/12/2021) di dekat makam ayahnya di Mojokerto, Jawa Timur.
Sebelumnya, ia sempat mengalami depresi diduga karena dipaksa aborsi oleh sang pacar, Bripda Randy Bagus. Sementara itu, Randy sendiri tak ingin bertanggung jawab dengan alasan masih meniti karier.
"Memang anak saya ini depresi. Pada tanggal 29 November, hari Senin itu saya bawa ke RSJ. Di RSJ itu memang dinyatakan dia ini stres, depresi. Di sana diberikan obat oleh dokter jiwa dan memang anaknya ini sudah tertekan sekali dan sangat berat," ucap ibu Novia.
Kini Randy telah ditangkap oleh pihak kepolisian. Polisi memastikan anggotanya itu akan diproses secara pidana maupun etik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Prakiraan BMKG, Mayoritas Wilayah Indonesia Diguyur Hujan
- Tok! Bunga KPR Subsidi Tetap 5 Persen
- Kuasa Hukum Ungkap Banyak Kejanggalan Terkait Kasus Pembunuhan Kacab Bank
- Daftar Lengkap Menteri dan Wamen Baru di Kabinet Merah Putih Prabowo
- Reshuffle Kabinet Prabowo, Ini Daftar Menteri dan Pejabat Baru
Advertisement

Kopdes Kembang Kulonprogo Sudah Beroperasi, Benih Padi Laku 4 Ton
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kecelakaan Maut di Lereng Gunung Bromo, Jalur Penyelamat Perlu Ditambah
- Zulhas Dorong Pembentukan Kopdes Merah Putih di Pesantren
- Lelang KPK Terhadap Barang Rampasan Digelar, Ini Linknya
- Prabowo Dikabarkan Gelar Pelantikan Menteri Hari Ini
- Mantan Kapolda DIY Ahmad Dofiri Datangi Istana Presiden
- KIP Kuliah 2025 Jalur Mandiri: Batas Waktu, Syarat, dan Cara Daftar
- Higgins Minta Israel CS Dikeluarkan dari Keanggotaan PBB
Advertisement
Advertisement