Advertisement

Kebakaran Gedung Cyber Mampang Diduga karena Korsleting Listrik

Indra Gunawan
Jum'at, 03 Desember 2021 - 14:27 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Kebakaran Gedung Cyber Mampang Diduga karena Korsleting Listrik Petugas menerobos asap tebal saat berusaha memadamkan kebakaran yang terjadi di Gedung Cyber 1, Jakarta, Kamis (2/12/2021). - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA-Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan penyebab kebakaran kebakaran di Gedung Cyber 1, Kuningan, Mampang, Jakarta Selatan pada Kamis (2/12/2021) diduga karena korsleting listrik. Menurutnya, titik lokasi kebakaran berada di ruang server yang luasnya 500 meter.

“Saat di lokasi kita mendapat ada korban di lantai 2, tepatnya di ruangan server. Kebetulan katanya ada perawatan server. Kemudian terjadi korsleting listrik arus pendek yang menyebabkan kebakaran,” ujar Satriadi dalam talkshow salah satu televisi swasta, Jumat (3/12/2021).

Advertisement

Satriadi menambahkan, dari luas area server 500 meter, hanya 50 meter yang terbakar. Saat ini kata dia, pihaknya masih melakukan pendalaman.

Baca juga: Sandiaga Uno Ajarkan agar Tas Ransel Dijinjing saat Naik Pesawat, Warganet Pro Kontra

“Informasinya kita belum tahu lengkap, karena 3 orang belum bisa dimintai keterangan. Apakah mengantuk atau bagaimana,” tuturnya.

“Terakhir beritanya dua orang meninggal dan satu orang ada di rumah sakit RSUD Pasar Minggu. Yang pasti pas di lokasi satu orang sudah meninggal di lokasi, satu pas dibawa ke rumah sakit dan satu lagi masih dilakukan perawatan,” pungkasnya.

Berdasarkan informasi yang dikutip dari Rumah.com, beberapa perusahaan telah mempercayakan gedung Cyber sebagai ruang kantor mereka hingga saat ini, di antaranya PT Karyagraha Nusantara, PT IP Teknologi Komunikasi, PT Indo Pratama Cybernet, PT Orion Cyber Internet, Smartweb Indonesia, PT Telecommunication Software Support Centre, dan 30 perusahaan jasa internet dan sejenis lain.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Lulusan Pertanahan Disebut AHY Harus Tahu Perkembangan Teknologi

Sleman
| Kamis, 25 April 2024, 20:37 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement