Advertisement
Polri: Pelaku Perjalanan Tak Akan Diminta Putar Balik Saat Nataru
Ilustrasi - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Aparat Polri menyatakan tidak akan bersikap represif terhadap pelaku perjalanan saat Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru). Plt Kabagops Korlantas Polri, Kombes Pol Dodi Darjanto mengatakan hal tersebut dilaksanakan sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sehingga kendaraan pelaku perjalanan yang kedapatan melanggar tidak akan diminta untuk melakukan putar balik.
"Jadi tidak ada kendaraan yang diputar balik dan sesuai arahan bapak presiden, jangan sampai ada masyarakat yang dirugikan atau menjadi susah," ujarnya dalam rapat bersama Komisi V DPR, Rabu (1/12/2021).
Advertisement
Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa operasi yang dilakukan saat pembatasan mobilitas akan berjalan secara preventif, di mana bila ditemukan pelaku perjalanan yang melanggar serta ditemukan belum melaksanakan vaksinasi, maka pihak kepolisian langsung diperintah untuk melakukan vaksin di lokasi.
"[Kami] ada pos pelayanan, apabila ada masyarakat yang secara random sampling ternyata belum melaksanakan vaksin maka di dalam pos pelayanan tersebut sudah disediakan pos vaksinasi dan masyarakat yang belum vaksin pertama atau kedua dia dilaksanakan vaksin di pos tersebut," tuturnya.
Sementara, jika ditemukan pelaku perjalanan yang dinyatakan positif Covid-19, maka akan langsung di karantina di lokasi. Penyebabnya, petugas juga menyiapkan tempat karantina terbatas.
"Maka di pos tersebut disediakan tempat karantina terbatas yang disediakan petugas medis dan ambulans. Ini ada di sepanjang jalan tol yang nanti akan kami siapkan," katanya.
Dia menyebutkan, saat ini Polri telah menyiapkan pos pengamanan sebanyak 1.607 dan pos layanan terpadu sebanyak 675.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Mobil MBG Tabrak Siswa SD di Cilincing, Dikendarai Sopir Pengganti
- AS Ganti Font Lagi: Rubio Kembalikan Times New Roman, Tolak Calibri
- Tragedi Adamawa: 9 Perempuan Tewas Saat Aksi Damai di Nigeria
- Kuota 33 Ribu, Menhub Imbau Warga Daftar Mudik Gratis Nataru
- Bareskrim Temukan Bukti Unsur Pidana Ilegal Logging Garoga Sumut
Advertisement
Prevalensi Stunting Sleman 4,29 Persen, Pemkab Perkuat Intervensi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Proyek Gedung Baru DPRD DIY Capai 40 Persen
- Toko Roti di Kulonprogo Dibobol Maling, Segini Kerugiannya
- Malaysia Tegaskan Satu Warganya Masih Hilang dalam Bencana di Sumatera
- Ahli Kanker Bantah Aluminium Picu Risiko Kanker
- Pemkab Gunungkidul Tambah Anggaran Besar untuk Bonus Atlet Berprestasi
- Bareskrim Temukan Bukti Unsur Pidana Ilegal Logging Garoga Sumut
- Sea Games 2025: Tim Bulu Tangkis Putri Indonesia Raih Medali Perak
Advertisement
Advertisement




