Advertisement
Soal Isu Jabatan Presiden 3 Periode, Jokowi: Saya Menolak!

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-Belakangan isu presiden tiga periode dan perpanjangan masa jabatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih marak dibahas.
Menanggapi itu, Presiden Joko Widodo kembali menegaskan sikapnya di hadapan sejumlah pemimpin redaksi media massa di Istana Negara pada Rabu (15/9/2021) sore.
Advertisement
“Jawaban saya sudah jelas. Ini jawaban yang sama seperti yang dulu. Saya menolak,” tegas Jokowi.
Presiden mengatakan dirinya sangat menghormati demokrasi. Oleh karena itu, Presiden tidak akan melarang kebebasan berpendapat masyarakat terkait dengan hal tersebut. “Biarkan saja. Masak dilarang.”
Kendati demikian, lanjut Presiden, ramainya isu jabatan presiden tiga periode dan perpanjangan masa jabatan tersebut sangat merugikan dirinya, karena menimbulkan opini buruk tentang dirinya.
Baca juga: Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan di Sewon
“Seolah-olah saya rakus jabatan. Serakah. Tapi biarkan saja.”
Wacana jabatan tiga periode ramai diperbincangkan sejalan dengan keinginan parlemen untuk mengamandemen konstitusi untuk kesekian kalinya.
Ada kekhawatiran dari sejumlah pihak, amandemen konstitusi hanya menjadi dalih untuk melanggengkan kekuasaan kelompok tertentu. Salah satunya melalui rencana perpanjangan jabatan presiden dari 2 periode menjadi 3 periode.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jelang Libur Waisak, 368.470 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek
- Menteri HAM Natalius Pigai Menilai Bagus Rencana Gubernur Jabar Mengirim Siswa Nakal ke Barak Militer
- Satgas Koperasi Merah Putih Resmi Dibentuk, Zulkifli Hasan Jabat Ketua
- Selain GBK, Hotel Sultan hingga TMII Juga Bakal Dikelola Danantara
- Puluhan Warga Badui Digigit Ular Berbisa, 2 Meninggal Dunia
Advertisement

Tanah Tutupan di Bantul Sudah Bersertifikat, Warga Tuntut Ganti Rugi JJLS
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Gencatan Senjata India dan Pakistan Resmi Dimulai
- Polisi Turunkan Paksa Atribut Bendera dan Spanduk Ormas
- Stok Beras Capai 3,6 Juta Ton, Pemerintah Akan Bangun 25 Ribu Gudang Darurat
- Kemenkopolkam: Berantas Premanisme Berkedok Ormas Lewat Penindakan Hukum
- Viral Pengamen Rusak Bus Primajasa, 1 Pelaku Diringkus dan 1 Orang Buron
- Sekjen PBB Sambut Positif Gencatan Senjata India-Pakistan
- Ratusan Preman Ditangkap dalam Operasi Serentak di Jawa Tengah
Advertisement