Advertisement
Nakes Kota Magelang Mulai Disuntik Vaksin "Booster" Covid-19

Advertisement
Harianjogja.com, MAGELANG - Pemerintah Kota Magelang mulai memberikan suntikan vaksin Covid-19 dosis ke-3 untuk tenaga kesehatan (nakes) yang menangani Covid-19 di wilayah ini. Suntikan sebagai booster ini menggunakan vaksin merk Moderna. Adapun jumlah nakes di wilayah ini mencapai 4.000 orang.
Wali Kota Magelang dr. Muchamad Nur Aziz (Dokter Aziz) menyebutkan ada 4.000 orang tenaga kesehatan yang mendapatkan suntikan booster ini. "Sesuai arahan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, vaksin Moderna ini merupakan penguat bagi para nakes dan tenaga penunjang kesehatan yang menangani Covid-19," katanya, Senin (23/8/2021).
Advertisement
Ia menyebutkan Kota Magelang baru saja mendapat kiriman sebanyak 150 vial atau 2.100 dosis vaksin produksi Amerika Serikat ini.
Baca juga: DIY Tambah 507 Kasus Covid-19, PPKM Dinilai Efektif
"Sebagian nakes sudah (divaksin booster). Tiap kedatangan Moderna, langsung kita aplikasikan, kita suntikan, supaya target segera terpenuhi 100 persen nakes kita mendapat booster," tambahnya.
Dokter spesialis penyakit dalam tersebut mengungkapkan, peningkatan kasus terkonfirmasi Covid-19 yang tinggi, mendorong Pemerintah untuk secara khusus memberikan perlindungan tambahan kepada nakes yang sehari-hari dihadapkan dengan risiko tinggi penularan Covid-19.
Selain diperuntukan dosis ke-3 bagi nakes, Kemenkes RI juga telah mengeluarkan kebijakan bahwa vaksin Covid-19 Moderna diberikan kepada warga dengan penyakit penyerta, ibu hamil, dan warga yang belum pernah mendapatkan vaksin.
"Kalau vaksin Moderna sebagai booster hanya untuk nakes, asisten nakes, dan tenaga penunjang. Kalau untuk masyarakat umum, sama dengan vaksin yang lain, harus 2 kali. Dosis pertama dan kedua. Nah, karena mereka garda depan penanganan Covid-19 maka harus mendapat booster," tandasnya.
Baca juga: Simak! Pengunjung Restoran dan Warung Makan di DIY Wajib Gunakan Aplikasi PeduliLindungi
Dirinya juga mengatakan, dibanding merk vaksin lainnya, Moderna cenderung memiliki efek samping yang bisa dirasakan. Oleh karena itu, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Magelang turut menyediakan paracetamol guna meringankan efek samping pascasuntikan vaksin Moderna.
"Setiap obat sebenarnya punya efek samping. Termasuk Moderna, memang cukup lumayan. Tapi kalau vaksin tidak berbahaya, dijamin aman, dan harapan kita untuk mendapatkan kekebalan kelompok bisa tercapai," paparnya.
Dia berharap agar warga yang akan mendapatkan vaksin Moderna ini tidak usah khawatir apalagi takut. Efek samping vaksin tidak akan seberat efek orang yang positif Covid-19. (Nina Atmasari)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Jalan Trisik Penghubung Jembatan Pandansimo di Kulonprogo Rusak Berat Akibat Truk Tambang
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement