Advertisement
Jumlah Pendonor Plasma Konvelesen Covid-19 Meningkat sampai 239%

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Jumlah pendonor plasma konvelesen Covid-19 terus meningkat. Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengklaim kenaikannya tersebut mencapai 239%.
Muhadjir mengatakan peningkatan tersebut terjadi setelah Gerakan Nasional Plasma Konvalesen dicanangkan oleh pemerintah pada 18 Januari 2021. Menurut data terbaru, pemenuhan kebutuhan plasma konvalesen oleh pendonor mencapai 14.470 buah dari total 34 Unit Donor Daerah Palang Merah Indonesia (UDD PMI) pada 3 Februari.
Advertisement
Jumlah tersebut meningkat signifikan dibandingkan pada 12 Januari sebanyak 4.263 plasma.
"Itu artinya meningkat sampai 239 persen," kata Muhadjir di Jakarta, Jumat (5/2/2021).
Muhadjir menilai peningkatan tersebut menjadi bukti bahwa kesadaran masyarakat penyintas Covid-19 untuk melakukan donor telah terbentuk.
Selain itu, pemahaman masyarakat juga terbentuk berkat makin banyaknya forum ilmiah, webinar, talkshow, dan informasi dari media massa yang membahas pemahaman tentang donor plasma konvalesen.
"Sehingga terjadi peningkatan kemauan para penyintas Covid-19 untuk menjadi donor. Baik secara pribadi atau yang difasilitasi oleh BUMN, TNI/Polri, Kementerian/Lembaga dan komunitas sosial baik di pusat maupun di daerah," ujarnya.
Lebih lanjut, mantan Mendikbud itu mengatakan kalau kebutuhan plasma konvalesen akan terus meningkat seiring dengan peningkatan jumlah kasus positif Covid-19. Hal tersebut juga berpotensi meningkatnya jumlah calon pendonor apabila kesembuhan makin meningkat.
"Penggalangan pendonor plasma konvalesen akan terus dilakukan untuk memenuhi kebutuhan saudara kita yang masih mengidap Covid-19, sebagai bentuk rasa syukur bagi yang sudah sembuh, dan meningkatkan gotong royong kita sebagai bangsa Indonesia," tuturnya.
"Diharapkan upaya ini meningkatkan peluang dan kecepatan kesembuhan para pasien yang ada di RS."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement