Advertisement
Pemerintah Terus Pantau Info Varian Baru Covid-19
Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito. - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA–Pemerintah terus mengikuti perkembangan informasi varian baru virus Corona atau Covid-19 yang muncul di Inggris dan ramai dibahas beberapa waktu belakangan.Â
Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan bahwa varian baru virus tersebut akan dikaji dan dianalisis pada urutan genetikanya. Hal itu bertujuan menentukan langkah-langkah yang akan diambil pemerintah berdasarkan bukti ilmiah.
Advertisement
"Langkah surveilans akan terus diperkuat oleh pemerintah dengan terus memonitor perkembangan virus yang sangat dinamis ini," kata Wiku, mengutip keterangan resmi, Rabu (23/12/2020).
Terlepas adanya perkembangan varian Covid-19 terbaru, pemerintah tetap meminta masyarakat disiplin mematuhi protokol kesehatan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. Protokol kesehatan harus diterapkan dalam setiap aktivitas dan penting dalam mencegah penularan.
"Sehingga kita dapat melindungi diri sendiri dan orang terdekat dari Covid-19. Selain itu pemerintah daerah penting memasifkan 3T, sehingga deteksi dini dapat dilakukan kepada masyarakat dan kontak eratnya yang positif Covid-19. Sehingga bisa mendapatkan perawatan," imbau Wiku.
Di samping itu, selama masa libur panjang Natal dan Tahun Baru 2021, Satgas Penanganan Covid-19 juga akan memperketat mobilitas pelaku perjalanan.
Pengawasan persyaratan perjalanan akan dilakukan di masing-masing daerah termasuk bagi yang menggunakan transportasi darat. Satgas Covid-19 akan membentuk pos pengamanan terpadu seperti terminal atau rest area.
"Satgas daerah akan melakukan sidak [inspeksi mendadak] di titik-titik tertentu, pemerintah tetap menganjurkan masyarakat melakukan tes sebagai bentuk tanggung jawab pelaku perjalanan," jelas Wiku.
Adapun, untuk pengawasan tersebut, satgas daerah diminta melakukan pengawasan di wilayah perbatasan sebagai upaya skrining para pelaku perjalanan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Trump Klaim 95 Persen Rencana Damai Rusia-Ukraina Telah Disepakati
- 46.207 Penumpang Tinggalkan Jakarta dengan Kereta Api Hari Ini
- Ratusan Warga Terdampak Banjir Bandang Kalimantan Selatan
- Kunjungan ke IKN Tembus 36.700 Orang saat Libur Natal 2025
- Kim Jong Un Dorong Produksi Rudal dan Amunisi Korut Diperkuat
Advertisement
Advertisement
Inggris Terbitkan Travel Warning Terbaru, Indonesia Masuk Daftar
Advertisement
Berita Populer
- Bus DAMRI Jogja-YIA Kembali Beroperasi, Tarif Rp80.000
- Jadwal KA Bandara YIA Xpress Senin 29 Desember 2025
- Harga Emas Pegadaian Hari Ini Stabil, Antam Termahal
- Jadwal dan Tarif Bus KSPN Malioboro-Pantai Baron Senin 29 Desember
- BMKG: Hujan Ringan Guyur Sebagian Besar Wilayah RI
- Aktivitas Semeru Didominasi Gempa Erupsi, Status Siaga
- Jadwal KA Prameks Senin 29 Desember 2025
Advertisement
Advertisement




