Advertisement
Kini Ada Masker Sekali Pakai dengan Motif Batik
Masker sekali pakai dengan motif batik. - Suara.
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Masker telah menjadi perlengkapan penting bagi setiap orang yang hendak berkegiatan di luar rumah demi menjaga diri dan memenuhi syarat protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19 saat ini.
Bagi beberapa orang, masker juga dapat melengkapi gaya dengan menekankan pentingnya motif masker serta padupadan outfit yang dikenakan.
Advertisement
Artinya, bagi sebagian orang, masker tidak hanya harus melindungi secara efektif namun juga nyaman dan trendi. Hal tersebut diamin oleh Head of Marketing PT. Softex Indonesia, Ekayani Go yang merilis masker tiga lapis sekali pakai bermotif Batik Megamendung khas Cirebon dengan merek dagang Softies.
BACA JUGA : Masker Hibrida Direkomendasikan untuk Cegah Covid-19
"Di masa pandemi ini, masker tidak hanya digunakan sebagai alat pelindung diri namun juga bisa dijadikan salah satu fesyen item yang melengkapi penampilan kita sehari-hari," kata Ekayani.
Ia melanjutkan, dengan membubuhkan desain batik, ia berharap pengguna masker dapat tetap tampil stylish saat beraktivitas di luar rumah dan peduli mendorong budaya memakai masker yang tidak hanya bermanfaat untuk melindungi diri sendiri tapi juga orang lain.
Masker edisi batik ini hadir dalam jenis Daily Mask atau Masker Harian dan Surgical Mask atau Masker Medis. Keduanya memiliki bahan yang lembut, bentuk yang pas di hidung, dan tiga lapisan filter yang dipercaya mampu melindungi diri dari debu, asap, kuman, cairan, serta partikel mikro lain yang diklaim sudah sesuai dengan rekomendasi standar masker dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam penanganan Covid-19.
BACA JUGA : Ke Malioboro Tak Pakai Masker, Siap-Siap Kena Hukuman Ini
“Masker edisi batik tersebut bisa didapatkan secara langsung maupun online di Tokopedia, Shopee, JD.ID, Lazada, Indomaret, Alfamart dan supermarket lainnya,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Rumah Tua di Kawasan Pecinan Semarang Kubur 5 Panghuninya, 1 Orang MD
- Wabah Flu Burung Jerman Berpotensi Menyebar ke Negara Tetangga Eropa
- Diguyur Hujan Deras, Semarang Kembali Banjir
- Tokoh hingga Sultan dari Berbagai Daerah Mendeklarasikan FKN
- Ketum Muhammadiyah Berharap Generasi Muda Mewarisi Nilai Sumpah Pemuda
Advertisement
Dana Desa Bantul 2026 Turun Rp18 Miliar Dibandingkan Tahun Lalu
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Lampung Jadi Kandidat Lokasi Pabrik Etanol Toyota di Indonesia
- Pemerintah Akui Efisiensi Investasi RI Masih Kalah dari Vietnam
- Viral Insentif Rp5 Juta untuk Konten MBG Ternyata Cuma Candaan BGN
- Ombudsman Usul Warga Jogja Tak Memilah Sampah Dikenakan Tarif Mahal
- Ketua KPK Temui Sultan HB X, Ini yang Dibahas
- UMP DIY 2026 Diusulkan Naik Jadi Rp3,6 Juta hingga Rp4 Juta
- Indonesia Surplus 4 Juta Ton Beras, Tak Lakukan Impor Tahun Ini
Advertisement
Advertisement



