Advertisement
Bisa Disaksikan, Komet C/2020 M3 Dekati Bumi Malam Ini

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Ditemukan Juni lalu, Komet C / 2020 M3 (Atlas) posisinya akan berada paling dekat dengan Bumi pada malam ini, Sabtu, 14 November 2020.
Letaknya di lokasi yang mudah ditemukan, jika langit di lokasi Anda cukup gelap.
Advertisement
?Komet ini akan berada di konstelasi Orion. Jika ingin menyaksikannya, lihat ke arah timur pada larut malam, misalnya, antara pukul 10 malam. dan tengah malam. Tapi, karena komet ini tidak secerah NEOWISE musim panas lalu, maka melihatnya harus melalui teropong atau teleskop kecil.
Sistem teleskop ATLAS dua teleskop yang sedang dikembangkan oleh Universitas Hawaii sebagai sistem peringatan dini dampak asteroid atau komet adalah yang pertama menemukan Komet C / 2020 M3 (Atlas) pada 27 Juni 2020. Komet tersebut mencapai perihelionnya, atau mendekati matahari, pada 25 Oktober 2020.
Komet C/ 2020 M3 (Atlas) akan melintas pada jarak yang sangat aman 33.313.846 juta mil (53.613.439 km), atau antara orbit Mars dan Bumi.
Setelah pendekatan terdekatnya pada 14 November, komet ini tidak akan kembali ke sekitar Bumi hingga tahun 2159.
Saat Anda melihatnya, komet itu akan tampak tidak bergerak. Tetapi perhatikan bintang-bintang di sekitarnya, tunggu 15 menit, dan kemudian kembali ke posisi komet, dan Anda mungkin mendeteksi bahwa posisinya telah berubah.
Komet ini bergerak dengan kecepatan 32.019 mil per jam (51.529 km / jam). Gerakannya paling mudah dideteksi dari satu malam ke malam berikutnya.
Komet M3 Atlas akan muncul melintasi jarak langit yang mirip dengan diameter bulan purnama dalam waktu sekitar 6 jam.
Bentuknya kehijauan dan sangat kecil. Meskipun akan muncul sebagai bola kecil tak berekor dan menyebar, penampilannya sungguh menakjubkan.
Inti komet biasanya lebarnya sekitar satu mil (1 hingga 2 km), tetapi saat bergerak paling dekat dengan matahari yang mengikatnya di orbit panas matahari menyebabkan gas komet membengkak, menciptakan bola besar gas di sekitar komet.
Michael Mattiazzo dari Australia, seorang penemu dan pengamat komet berpengalaman, memperkirakan Komet C / 2020 M3 (Atlas) telah mengembangkan koma dengan diameter sekitar 211.000 mil (340.000 km). Itu hampir sama dengan jarak dari Bumi ke bulan, yaitu sekitar 239.000 mil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Jalan Trisik Penghubung Jembatan Pandansimo di Kulonprogo Rusak Berat Akibat Truk Tambang
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement